Warga Ngemplak Tuntut Kadusnya Dihentikan

Posted by tribratanewsbantul on 19:13


Sekitar 30 an orang warga Dusun Ngemplak, Srigading, Sanden mendatangi Kantor Kecamatan Sanden menyampaikan aspirasi terkait usulan pemberhentian Kadus Ngemplak, Jum'at, 3 Februari 2017 jam 09.30 Wib. Sebagai koordinator rombongan warga tersebut adalah Bapak Zaenal, S.Pd yang juga tokoh masyarakat setempat.

Kedatangan mereka diterima Camat Sanden Drs. Fatoni didampingi Kapolsek Sanden AKP Riwanta, Lurah Desa Srigading Wahyu Widodo, SE serta Kasi Pemerintahan Kecamatan Sanden.

Zaenal, S.Pd selaku koordinator dari warga dalam kesempatan tersebut menyatakan, tujuan dari warga Ngemplak mendatangi Kecamatan adalah meminta Camat agar mengeluarkan surat rekomendasi pemberhentian Kadus Ngemplak. Hal ini didasari karena adanya indikasi penyelewengan anggaran yang dilakukan Kadus Ngemplak, kata Zaenal. Yang bersangkutan juga sudah lebih dari setahun tidak melaksanakan tugas namun masih mau menerima gaji dan sudah tidak dianggap sebagai Kadus oleh warganya, imbuh Zaenal.

Lurah Desa Srigading mengatakan bahwa proses pemberhentian Kadus Ngemplak sudah diupayakan beberapa tahun yang lalu namun sampai saat ini masih belum ada titik terang. Melalui sidang rakyat, warga Dusun Ngemplak  sudah sepakat tidak mengakui keberadaan Kadus setempat, kata Lurah Desa Srigading.

Lebih lanjut Lurah Srigading mengatakan bahwa secara pribadi menyetujui pemberhentian Kadus Ngemplak karena sudah dilakukan peringatan berulangkali namun tidak dihiraukan.

Menanggapi aspirasi warga Dusun Ngemplak, Camat Sanden Drs. Fatoni memberikan tiga opsi. Pertama, agar warga menunjuk salah satu  perwakilan untuk menemui Kadus Ngemplak agar bersedia mengundurkan diri secara sukarela dan bersedia menandatangani Surat Pemberhentian Dukuh. Kedua, Camat Sanden akan mengirimkan surat pemberitahuan kepada Bupati Bantul terkait adanya tuntutan warga Ngemplak yang nantinya akan diadakan pemeriksaan. Ketiga, kalau tidak sepaham dengan kedua opsi tersebut bisa dengan proses hukum dengan melaporkan kepada pihak berwajib, kata Camat Sanden.

Setelah dilakukan musyawarah namun belum ada titik temu, kemudian warga berpamitan meninggalkan Kecamatan Sanden dengan tertib. (Sihumas Polsek Sanden)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 19:13

0 komentar:

CB