Hadir dalam penyuluhan ini adalah Kanit Binmas Polsek Pajangan Ipda Tetepana, Babinkamtibmas Desa Guwosari Bripka Suprihandono SH, serta diikuti santri AL Imdad sejumlah 100 siswa.
Kanit Binmas Ipda Tetepana menyampaikan agar para santri jangan sekali kali mendekati narkoba dan selalu waspada karena sekarang ini peredaran narkoba di lingkungan sekolah dikemas dalam bentuk permen, dimana didalamnya ada kandungan narkoba yang akan membuat ketagihan, akibatnya malas belajar, malas bekerja, sehingga masa depan adik adik jelas akan hancur.
“Penyuluhan ini dilakukan agar siswa-siswi ini paham dan lebih berhati-hati terhadap peredaran narkoba, serta bahaya yang akan ditimbulkan dari gaya hidup yang tidak sehat,” ungkap Aiptu Tetepana.
Disamping itu lanjut Aiptu Tetepana , penyuluhan dimaksudkan untuk memperluas informasi kepada para santri tentang bahaya narkoba yang mengakibatkan hancurnya masa depan generasi muda penerus perjuangan bangsa.
Pada Sesi ke 2 penyuluhan disampaikan oleh Bripka Suprihandono SH bahwa “Narkoba merupakan pembunuh massal. Sebab, dampak dari penggunaannya sangat fatal karena kerusakan yang ditimbulkannya permanen. Hal ini sesuai hasil penelitian pihak medis, bukan hanya katanya atau slogan saja, sehingga perlu kita lakukan penyuluhan kepada pelajar agar mengetahui bahaya narkoba tersebut,” paparnya. Selanjutnya dijelaskan bentuk bentuk narkoba dan berbagai macam jenisnya.
Selain penyuluhan bahaya narkoba, Bripka Suprihandono juga menyampaikan tips dan trick menghindari narkoba yaitu jangan pernah mencoba walaupun alasan iseng, kuatkan iman apalagi di pondok pesantren Al Imdad perbanyak dzikir dan tadarus Alquran, mantapkan pribadi dan pakai rasio, jangan menghindar dari Problema dan pilih pergaulan yang aman dan sehat. Acara hingga selesai pukul 12.00 wib berjalan dengan aman dan lancar. (Humas Polsek Pajangan)
0 komentar:
Post a Comment