Ritual labuhan yang dilaksanakan oleh Kraton Surakarta Hadiningrat tersebut dipimpin oleh Panembahan Agung Tejo Wulan dan ketua Panitia KPH Adipati Daryonagoro sebagai tindih upacara KP Aryo Reksodiningrat serta diikuti oleh sekira seratus Abdi Dalem.
Adapun Labuhan mempunyai makna dan tujuan untuk Hamemayu Hayuning Bawono atau yang sering kita kenal dengan "Keselamatan Bangsa dan Negara RI ".
Sedangkan benda atau ubo rampe yang dilabuh adalah Ageman Dalem Kasunanan Surokarto Hadiningrat baik ageman tradisional/jawa maupun pakaian nasional.
Sebelum ubo rampe dilabuh kelaut oleh tim gabungan SAR Dit Pol Air Polda DIY dan SAR parangtritis dilaksanakan upacara dan doa di pantai Parang Endhok yang dipimpin oleh GKR Alit.
Prosesi labuhan berakhir pukul 18.00 wib, situasi berjalan lancar, aman dan terkendali. (Humas Polsek Kretek).
0 komentar:
Post a Comment