Kapolsek Kasihan Hadiri Sosialisasi SOP Penanganan Covid-19 Di Diklat Gunung Sempu

Posted by tribratanewsbantul on 13:20

Kapolsek Kasihan Kompol Y.Tarwoco Nugroho, SH menghadiri Sosialisasi berkenaan dengan  SOP Penanganan Covid-19 di ruang menza Badan Diklat Propinsi DIY, Gunung Sempu, Kasihan, Tamantirto, Kasihan Bantul, Selasa (28/04/2020) pukul11.30 Wib.

Hadir dalam kegiatan terbut Danramil Kasihan Mayor Czi.Agus Sriyanta, Kepala Badan Diklat Gunung sempu Dr. Ir. Kuncoro Cahyo Aji, M.Si., Camat Kasihan diwakili  bapak Mursidi, Carik Desa Tamantirto Suharto, SH., Ketua RT Se –Gunung Sempu sekira 9 orang.

Dalam sambutanya Kepala Badan Diklat Gunung Sempu  Dr. Ir. Kuncoro Cahyo Aji, M.Si menyampaikan sesuai dengan perintah bapak Presiden, melalui Mendagri, bahwa Badan Diklat Gunung sempu ini akan digunakan sebagai selter, untuk penanggulangan Covid 19. 

Badan diklat ini diperuntukkan bagi yang diperiksa dan dinyatakan sehat.  Ada 15 orang dari India, merupakan pengikut jamaah tablig akbar, dan setelah dilakukan pengecekan 11 sehat dan 4 Positif Covid-19.

Sesuai perintah dari Gubernur DIY dan setda Balai diklat  akan digunakan sebagai tempat bagi 11 Warga negara India yang negatif hasil tesnya, nanti akan di tempatkan di Asrama Pandu lantai 3 Balai diklat Gunung sempu,  yang lokasinya  jauh dari pemukiman warga.

Sedangkan  untuk 4 orang yang dinyatakan Positif di rawat di RS. Harjolukito.  Rencananya sesuai dengan ijin yang dikeluarkan dari Gubernur DIY, warga India akan dikarantina disini selama maksimal 15 hari.  Kita akan selalu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan jajaran Forkompincam dan warga sekitar jika ada perkembangan dan kita mohon kerjasamanya agar dapat mengatasi masalah ini bersama.

Sambutan dr. ATIK dari Dinas kesehatan DIY Menyampaikan 15 warga India ini sudah di  Screening, Rapid test dan Swab tes dengan hasilnya 11 negatif Covid 19 dan 4 positif, jadi 11 warga India yang akan di karantina disini mereka bukan Pasien, tapi karena mereka sudah pernah kontak dengan 4 temannya yang sudah Positif jadi akan di karantina di Balai diklat Gunung sempu. 

Konsep penempatan di Balai Diklat ini adalah Selter, atau karantina mandiri, sampai nanti bisa dipulangkan ke India.  jadi ke 11 warga negara India yang rencananya akan karantina mandiri di Balai diklat ini statusnya sudah jelas negatif, dibandingkan dengan kita yang belum pernah melakukan Rapid tes ataupun Swab tes.  Covid 19 ini dengan WHO dinyatakan sebagai Pandemi karena virus ini menyebar diseluruh dunia.  Cara pencegahan Covid 19 antara lain   Physical distancing, meningkatkan imunitas tubuh ( dengan makan makanan bergizi, olah raga, berjemur, pola hidup sehat, tidak merokok.

Danramil Kasihan menyampaikan semoga dengan apa yang sudah disampaikan dari Bu dokter Atik, warga gunung sempu bisa menerima kedatangan dari warga India yang akan dikarantina di sini. Hal ini tidak perlu ditakutkan tapi perlu disikapi, apalagi warga India yang akan dikarantina disini hasil tesnya adalah Negatif Covid 19.

Kapolsek Kasihan menyampaikan Kabupaten Bantul ada 17 kecamatan dan yang paling banyak positif adalah kecamatan kasihan, karena warganya ngeyel masih sering melanggar aturan dari Pemerintah, masih suka nongkrong dan kumpul, sehingga dari Polsek sering memberikan himbauan dan membubarkan yang masih berkumpul dan nongkrong. 

Jangan sampai warga membuat multi tafsir apa yang sudah disampaikan disini, masih banyak masjid yang digunakan untuk Sholat Jumatan padahal sudah ada himbauan untuk tidak beribadah di masjid yang bisa mengumpulkan banyak orang. 

Kapolsek Kasihan harapkan bapak bapak yang hadir di sini bisa menjadi pahlawan dengan menyampaikan himbauan kepada warga tentang kebijakan dari pemerintah berhubungan dengan penanganan covid 19. Tolong disampaikan kepada warga gunung sempu agar tidak ada penolakan terhadap rencana karantina warga India di diklat gunung sempu ini, karena ini perintah langsung dari Presiden.

Kegiatan selesai pukul13.00 wib, berjalan dengan aman dan lancar.  (Humas Polsek Kasihan)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 13:20

0 komentar:

CB