Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Panewu Bambanglipuro Drs Lukas Sumanasa M.Kes, Danramil Bambanglipuro diwakili Sertu Temu Wibowo, Puskesmas Bambanglipuro diwakili dr Rina, Perwakilan PMI Kab Bantul, Perwakilan Lurah Se-Kapanewon Bambanglipuro.
Panewu Bambanglipuro saat membuka rapat tersebut menyampaikan, bahwa saat ini Kapanewon Bambanglipuro dalam masa PPKM berbasis mikro periode dua minggu pertama yaitu tanggal 09-22 Februari 2021 menjadi wilayah merah.
Masyarakat sampai sekarang belum sepenuhnya melaksanakan protokol kesehatan covid 19 sehingga penyebaran Covid-19 semakin cepat dan meluas. Dan terget jumlah pasien Covid 19 harus menurun.
Untuk perijinan kegiatan masyarakat pada saat PPKM mikro bukan domain Kalurahan namun merupakan kewenangan dari Kapanewon Bambanglipuro.
Panewu juga meminta kepada Lurah beserta pamongnya agar lebih ketat lagi terhadap penyelenggaraan kegiatan masyarakat terutama hajatan warga, agar tetap disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Sementara itu, Kanit Binmas dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerjasama antar instansi dalam memantau kegiatan masyarakat yang melibatkan orang banyak di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Hal ini semata-mata untuk mengantisipasi apabila dalam kegiatan tersebut terjadi pelanggaran protokol kesehatan, maka petugas tidak boleh segan tetapi harus menindak dengan tegas sesuai aturan demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Selanjutnya untuk Posko PPKM mikro sangat bermanfaat sebagai tempat untuk melakukan koordinasi terkait penanganan maupun pencegahan Covid-19.( Humas Polsek Bambanglipuro)
0 komentar:
Post a Comment