15 May 2016

Beberapa Orang Meninggal, Peracik Miras Oplosan Ditangkap

Warga Padukuhan Kranginan, Potorono, Banguntapan, Bantul berisinisial F (40 tahun) digelandang ke Mapolsek Banguntapan, Minggu, 15 Mei 2016 pukul 02.00 WIB.

Dia diduga merupakan penjual miras oplosan yang menjadi penyebab meninggalnya beberapa peminum dan dirawat di rumah sakit. Darinya petugas juga menyita barang bukti 80 botol air mineral yang berisi miras oplosan hasil racikannya sendiri.

Menurut Kapolsek Banguntapan, Kompol Suharno, jumlah pasti korban penenggak miras oplosan sampai saat ini masih dalam proses penyelidikan dan belum bisa ditentukan, sebab korban berada di beberapa tempat wilayah Bantul sejak Jumat, 13 Mei 2016 lalu.

Dari penyelidikan sementara ada beberapa korban yang meninggal dunia dan yang telah dilaporkan ke Polsek Banguntapan baru dua orang. Mereka yang meninggal dunia yaitu Sigit Purnomo (29 tahun) warga Padukuhan Genengan, Desa Potorono dan Budi Kahono (37) warga Padukuhan Jambidan, Desa Banguntapan.

Untuk itu kami menghimbau kepada masyarakat untuk melapor ke polisi jika mengetahui adanya peredaran miras di lingkungan masing masing. Para orang tua juga diminta untuk meningkatkan pengawasan terhadap putra-putrinya, jangan sampai salah pergaulan dan terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba serta minuman keras.

“Warga jangan takut untuk melapor ke kantor polisi terdekat jika mengetahui adanya tempat penjual miras, identitas akan kami rahasiakan,” tegas Kapolsek Banguntapan. (Sihumas Polsek Banguntapan)

No comments:

Post a Comment