
Pengajian dilaksanakan di mushola sekolah setempat dan dihadiri Kepala Sekolah, Guru, Karyawan serta wali murid.
Dalam kesempatannya, Bhabinkamtibmas Desa Gadingharjo, Brigadir Tohari memberikan penyuluhan tentang kenakalan remaja yang semakin berkembang saat ini, penyalahgunaan narkoba dan minuman keras, tertib berlalu-lintas serta menyampaikan pesan kamtibmas.
Brigadir Tohari mengatakan, kenakalan remaja menjadi hal yang perlu di waspadai dan lebih diperhatikan, karena seiring berkembangnya seorang anak. Sudah sewajarnya seorang remaja melakukan sebuah kenakalan, namun, selama kenakalan itu masih pada tingkat yang wajar. Oleh karena itu, peran orang tua dalam mendidik seorang anak apalagi remaja sangat diperlukan dengan penanaman nilai dan norma sejak dini.
Lebih lanjut Brigadir Tohari mengatakan remaja harus bisa mendapatkan sebanyak mungkin figur orang-orang dewasa yang telah melampaui masa remajanya dengan baik, juga mereka yang berhasil memperbaiki diri setelah sebelumnya gagal dan bahwa sebenarnya kenakalan remaja itu sangat berkaitan dengan pergaulan sehari-hari oleh remaja. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi kenakalan remaja yang terjadi pada akhir-akhir ini.
“Untuk itu, sebagai orang tua harus bisa menjadi contoh dan memberikan tauladan yang baik kepada anaknya serta mengawasi pola pergaulan anak agar terhindar dari kenakalan remaja yang dapat mengganggu masa depannya," pesan Brigadir Tohari.
Sementara itu, ustadz Ir. H. Arip Suharianto dalam tausyiyahnya menyampaikan enam hal penyebab kerusakan hati. Yaitu, sengaja berbuat dosa dengan harapan dapat bertaubat, menuntut ilmu tetapi tidak mengamalkannya, jika mengamalkannya namun tidak ikhlas, makan rizki dari Allah tetapi tidak bersyukur, tidak mau rela dengan pembagian yang diberikan oleh Allah dan mengubur orang-orang mati tetapi tidak mau mengambil suatu pelajaran darinya. (Sihumas Polsek Sanden)
No comments:
Post a Comment