Kapolsek Kasihan Kompol Supardi menghadiri kegiatan Evaluasi Lomba Desa Tingkat Kabupaten Bantul bertempat di Balai Desa Ngestiharjo, Jl. Wates No, 31 Dusun Kadipiro, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, Selasa (13/3/2018) pukul 09.30 WIB.
Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bantul Bambang Guritno, SH, Rombongan Tim Juri dari Kabupaten Bantul dengan Ketua Assisten Sumberdaya dan Kesejahteraan Kabupaten Bantul bapak Drs. Tototk Sudarto, M.Pd, Muspika Kasihan Camat Drs. Susanto, M.PA, Kapolsek Kasihan Kompol Supardi, Pjs. Danramil Kapten Inf. Rajiko, Kasi Pem Kec. Wiji Harini, S.Sos. MM, Kasi Ekbang Kec. Itanuk, SE.MM., Kasi Kemas Kasihan Drs. Cahyono Budi Santoso, Kasi Trantib.Kec. Drs. Patrus Santoso, KUA Kasihan Drs. H. Imam Mawardi, M.S.I., Kepala Puskesmas Kasihan II Eko Budi Santoso, S.ST. M.Kes., Ketua BPD Ngestiharjo dan anggota, Lurah Desa Ngestiharjo Oni Oktavani, Bhabinkamtibmas Desa Ngestiharjo Bripka Budi Sunaryo, SH. Pamong Desa Ngestiharjo, PKK Desa Ngestiharjo dan undangan jumlah sekira 200 orang.
Lurah Desa Ngestiharjo dalam sambutannya mengatakan Pemerintah Desa Ngestiharjo mendukung program Bupati Bantul yaitu masyarakat Bantul yang sehat, cerdas dan sejahtera.
“Setelah dilaksanakan penilaian oleh Tim Evaluasi Lomba Desa hasilnya dapat kami jadikan sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan di wilayah desa kami ini. Sehingga dengan harapan nanti dapat mewakili ke Tingkat Provinsi DIY, katanya.
Sementara itu, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bantul Bambang Guritno, SH dalam sambutannya mengatakan, perlombaan desa yang menjadi program nasional untuk menakar kemajuan desa dalam prespektif, sosioekonomi dan pemerintahan harus kita pertahankan. Penyelenggaraan perlomban desa tidak boleh kehilangan aura sosialnya. Dalam artian harus berbanding lurus dengan tingkat peningkatan partisipasi masyarakat, karena pengembangan desa adalah pilar pembangunan nasional.
"Juara bukanlah satu satunya tujuan dari adanya perlombaan desa. Akan tetapi yang terpenting adalah bagaimana kelanjutan program-program itu dapat dijadikan sebagai program bagi pemerintah desa dan masyarakat dalam kehidupan sehari hari. Sehingga hal itu dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," katanya.
Perlombaan desa harus mampu mendongkrak semangat dan aksi gotong-royong dalam keswadayaan dan partisipasi masyarakat. "Dari lomba desa ini akan mampu memunculkan daya dorong untuk kemajuan masyarakat melalui beberapa sektor yang akan menciptakan sebuah moment untuk meciptakan efek berantai dan signifikan yang mendorong perkembangan desa kearah kemajuan," harapnya.
Tim Juri lomba desa rombangan dari Kabupaten Bantul dengan Ketua Tim Asisten Sumberdaya dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bantul bapak Drs. Totok Sudarto, M.Pd emngatakan penilai tim evaluasi meliputi 8 bidang indikator penilaian yang meliputi : bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, keamanan, ketertiban, partisipasi masyarakat, kelembagaan masyarakat, pemerintahan desa dan bidang PKK.
Seteleh penilaian di Pemerintahan Desa Ngestiharjo, dilanjutkan tim juri menunju dusun sampel antara lain Dusun Sumberan dan Dusun Jomegatan Kasihan Bantul. (Humas Polsek Kasihan)
No comments:
Post a Comment