Menyongsong Muktamar Pemuda Muhammadiyah ke-17, Pemuda Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar
Apel akbar gelar pasukan itu diikuti 1.000-an anggota Kokam dari Jawa Timur sebanyak 50 orang, Jawa Tengah 100 orang dan sisanya dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain itu, apel akbar juga mengikutsertakan ratusan anggota Pencak Silat Tapak Suci Muhammadiyah yang berada di wilayah Yogyakarta.
Dalam kesempatan itu hadir pula Asisten Bupati Bantul Bidang Pemerintahan, Helmi Jamharis, Dandim 0729/Bantul Kolonel, Infanteri Yuswanto, kader gaek Muhammadiyah sekaligus senator DPD RI, Muhammad Afnan Hadikusumo dan Ketua Umum Kokam Pusat, Mashuri Masyhuda.
Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah DIY, Iwan Setiawan mengatakan apel gelar pasukan Kokam itu dalam rangka menyambut Muktamar Pemuda Muhammadiyah ke-17 yang bakal dihelat 25 sampai 28 November 2018 di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY).
Apel akbar Kokam juga bagian dari koordinasi dan konsolidasi anggota Kokam sebagai upaya meneguhkan kembali semangat bernasionalisme. Selain itu apel anggota Kokam sebagai bentuk kesiapan Kokam mengamankan dilangsungkannya Muktamar Pemuda Muhammadiyah.
"Apel akbar ini bukan berarti menunjukkan kokam itu kuat dan sebagainya. Tapi Kokam itu punya komitmen terhadap NKRI dan Kokam ini punya semangat mengamankan muktamar pemuda Muhammadiyah ke-17 yang dihelat di Yogyakarta," ujarnya.
Iwan menambahkan apel akbar Kokam salah satu dari rangkaian agenda menyambut Muktamar Pemuda Muhammadiyah.
Sebelumnya, kata dia, pemuda Muhammadiyah DIY menggelar sarasehan di Masjid Agung Manunggal Bantul bersama Kapolda DIY, Brigjen Pol Ahmad Dhofiri, Komandan SAR DIY, Brotoseno, anggota DPD RI Muhammad Afnan Hadikusumo dan Komandan Kokam Pusat, Mashuri Masyhuda.
Seusai apel akbar Kokam, pihaknya menggelar defile Kokam mengambil rute star Lapangan Paseban Bantul dan finis di Masjid Agung Manunggal.
Selama kegiatan berlangsung, Porsonel Polsek Bantul melaksanakan pengamanan. (Humas Polres Bantul)
No comments:
Post a Comment