Dua kubu massa dari laskar partai politik terlibat bentrokan di Padukuhan Jetak, Desa Ringinharjo, Kecamatan Bantul, Minggu (23/12/2018) pukul 16.30 WIB. Akibat insiden itu sebuah rumah, dua buah mobil dan satu buah sepeda motor mengalami kerusakan.
Beruntung bentrok dua kelompok massa tersebut berhasil dikendalikan jajaran Kepolisian Resor Bantul dibackup Brimob Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, sehingga gesekan tidak sampai mengakibatkan korban jiwa maupun luka-luka.
Peristiwa bermula ketika konvoi rombongan laskar parpol beratribut merah hitam berniat untuk pulang usai menggelar kegiatan bersih Pantai Cangkring di Desa Poncosari, Kecamatan Srandakan.
Saat rombongan konvoi melintasi Padukuhan Jetak, sejumlah orang dari rombongan itu ada yang masuk ke gang perkampungan jetak, dimana kampung itu ada salah seorang tokoh simpatisan dari parpol berciri khas atribut hijau-hijau.
Belum diketahui pemicunya, justru kedua kubu massa laskar beda parpol itu terlibat gesekan. Aksi saling lempar batu mewarnai perselisihan dua kubu. Untuk memecah kaos massa agar tidak meluas serta upaya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Aparat gabungan Polres-Polda bertindak tegas dengan beberapa kali menembakkan gas air mata.
Jelang matahari condong, dua kubu itu akhirnya berhasil dipisahkan aparat gabungan. Massa beratribut merah hitam berada di sebelah selatan. Sementara massa hijau, berada di sebelah utara.
Dari pantauan, memasuki Maghrib, mengantisipasi dua kubu massa terlibat bentrokan lagi, massa beratribut hitam merah dialihkan perjalanan pulangnya dari perempatan Jetak ke arah timur perempatan Gose. Mereka dikawal ketat aparat kepolisian bersenjata. Akibat insiden itu sebuah rumah warga bernama Sudarman pada bagian jendela kaca pecah, dua mobil, satu motor milik warga lain, juga rusak, nihil korban jiwa. (humas Polsek Bantul)
No comments:
Post a Comment