Jajaran Unit Reskrim Polsek Sewon Berhasil Ringkus Pelaku Begal

Jajaran Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Sewon berhasil meringkus pelaku pembegalan berinisial MZ (26) warga Padukuhan Tanjung, Desa Bangunharjo, Kecamatan Sewon. Dia berhasil dibekuk oleh petugas beberapa jam usai melancarkan aksinya di simpang empat Wojo, Desa Bangunharjo.

Kronologi kasus tersebut berawal dari laporan seorang korban yang berprofesi sebagai tukang ojek, Suryanto (36) warga Kelurahan Suryataman, Kecaman Danurejan, Kota Yogyakarta. Dari keterangannya pada Minggu 14 Juli 2019 dini hari sekitar pukul 02.00 WIB, ia mengaku telah menjadi korban penggarongan yang telah dilakukan oleh dua orang laki-laki misterius.

Korban menyampaikan kalau ia mengendarai sepeda motor seorang diri hendak mengantar pesanan makanan Go Food ke kawasan Terminal Giwangan Yogyakarta. Korban melaju dari arah barat hotel via ring road selatan. Sesampainya di simpang empat Wojo, tiba-tiba dari arah belakang muncul sebuah sepeda motor matic yang dikendarai oleh dua orang laki-laki berboncengan.

Mereka lalu memepet korban, memaksa supaya korban segera menghentikan laju kendaraannya. Bahkan salah seorang dari pelaku itu mengeluarkan sebilah golok sembari teriak bernada mengancam akan melukai korban.

Karena diliputi ketakutan, korban pun akhirnya nuruti kemauan para pelaku dengan memilih berhenti di pinggir jalan setempat. Dengan sigap pelaku, kemudian merampas sebuah handphone yang ditempelkan oleh korban di atas spidometer motor. Usai berhasil menggasak handphone, pelaku yang mengendarai sepeda motor tanpa plat nomor polisi itu kemudian buru buru cepat kabur.

"Oleh korban saat itu juga dilaporkan ke Polsek Sewon," ujar Kapolsek Sewon, Kompol Paimun.

Mendapat laporan itu, kata Paimun, pihak Unit Reskrim kemudian bergerak cepat melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut. Tidak membutuhkan waktu berlama-lama untuk mengidentifikasi terduga pelaku perampasan. Baru pada hari Senin 15 Juli 2019 sekitar pukul 09.30 WIB, salah seorang pelaku disergap oleh petugas di rumahnya.

Sementara itu, seorang pelaku lainnya hingga kini masih dalam pengejaran. Dari tangan pelaku, petugas berhasil mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya handphone yang belum sempat dijual serta sepeda motor matic Honda Vario yang digunakan oleh pelaku beraksi.