TMMD dengan tema "Bersama TMMD Membangun Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat" ini juga dihadiri Wakil Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih, Kasi Pers Korem 072/Pamungkas Kol. Inf. Reza Anom SIP M.Si, Dandim 0729/Bantul Letkol Kav. Didi Carsidi S.Sos Mi.Pol, unsur Forkopimda Bantul, Danramil Pleret Kapten Arm. M. Bambang S beserta para Danramil jajaran Kodim Bantul, Kapolsek Pleret AKP Sumanto SH beserta para Kapolsek jajaran Polres Bantul, Forkompincam Pleret, Lurah Desa se Kecamatan Pleret, Persit Kartika Candra Kirana (KCK) Kodim 0729/Bantul, Bhayangkari Cabang Bantul dan Bhayangkari Ranting Pleret serta tamu undangan lainnya.
Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) adalah Wakil Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih dan sebagai Komandan Upacara (Danup) Kapten Inf Wardani Danramil 08/Piyungan, Perwira Upacara Kapten Czi Suyadi Pasiter Kodim 0729/Bantul dengan diikuiti oleh peserta upacara sekitar 350 orang terdiri dari 1 SST Korsik, 2 SST Kodim 0729/Bantul, 1 SST Polres Bantul, 1 SSK Gabungan ASN, Pol PP dan Linmas, 1 SSK Gabungan Damkar, Tagana dan Banser, 1 SSK Gabungan Pasikaton dan Toga, Toda dan Tomas, 1 SSK Gabungan siswa-siswi SMU, SMP dan Pramuka.
Perwira Proyek Kapten Chb Hermanto Pasi Ter Dim 0729/Bantul dalam laporannya menyampaikan, sasaran TMMD di dusun Jambon, Bawuran, Pleret kali ini adalah sasaran pokok Coor Blok Jalan dengan panjang 650 meter, lebar 3 meter, tebal 0.12 meter dan Bangket Jalan dengan panjang 100 meter, tebal 0.60 meter, lebar 0.40 meter. Sedangkan untuk sasaran tambahan yaitu Bedah Rumah (RTLH) 5 Unit.
Sasaran non fisik meliputi Bidang Pendidikan Bela Negara, Bidang Penanganan Narkoba dan HIV AIDS, Bidang Kamtibmas dan Terorisme, Bidang Kesehatan dan KB, Bidang Lingkungan Hidup, Bidang Kependudukan, Bidang Perkoperasian, Bidang Pertanian dan Bidang Radikalisme.
Untuk pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2019 ini dimulai tanggal 10 Juli sampai dengan 8 Agustus 2019 dengan mengerahkan tenaga setiap hari sebanyak 125 orang yang terdiri dari TNI, Polri, Pemda Bantul, Tagana, Linmas dan masyarakat.
Sementara itu, Wakil Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih dalam amanatnya mengatakan, TNI Manunggal Membangun Desa adalah aktualisasi budaya gotong royong yang mengajak seluruh elemen bergandengan tangan, menggelorakan semangat gotong royong sebagai nilai luhur bangsa melalui pembangunan sarana dan prasarana yang menjadi fokus kegiatan.
Kegiatan TMMD telah menunjukkan kepada masyarakat bahwa fungsi teritorial TNI bukan hanya sebatas di bidang pertahanan semata, khususnya dalam menjaga dan menjamin kedaulatan Negara. Namun lebih kepada memberi pengaruh positif terhadap kemajuan masyarakat dan percepatan pembangunan khususnya di Kabupaten Bantul.
Seiring dengan ini, tantangan yang akan dihadapi Kabupaten Bantul kedepan akan semakin kompleks. Oleh karena itu, melalui Program TMMD Sengkuyung Tahap II tahun 2019 dapat memberikan edukasi akan nilai-nilai Pancasila.
Untuk itu, kami berharap TMMD akan menjadi wahana hakekat kemanunggalan, keseriusan dan kinerja terbaik TNI untuk terlibat langsung dalam upaya mensukseskan program percepatan pembangunan di Kabupaten Bantul.
Selanjutnya, Pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap II tahun 2019 ditandai dengan Pemukulan Kentongan oleh Irup Wakil Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih.
Selama berlangsungnya Upacara Pembukaan TMMD tersebut anggota Polsek Pleret bersama Polres Bantul melaksanakan pengamanan hingga selesai dengan aman dan lancar. (Humas Polres Bantul)
No comments:
Post a Comment