Mayat pertama kali ditemukan oleh saksi bapak Yudhoyono warga setempat sekitar pukul 19.30 Wib. Saat melintas di TKP, saksi melihat ada cahaya senter di air dan melihat korban dalam keadaan tidak bergerak di tengah DAM Bangeran.
Melihat hal tersebut selanjutnya saksi memberitahu ke warga lalu diteruskan ke polisi. Tidak lama kemudian datang Bhabinkamtibmas Desa Banguntapan Aipda Agung Aji W, SH bersama relawan FPRB di TKP dan langsung dibantu warga melakukan pertolongan / evakuasi terhadap Korban.
Menurut hasil pemeriksaan polisi dan dr Dentiko dari Puskesmas Piyungan, pada tubuh korban tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan. Korban dinyatakan meninggal dunia murni karena tenggelam di DAM Bangeran. (Humas Polsek Banguntapan)
0 komentar:
Post a Comment