Kejadian ini sempat menimbulkan keresahan di kalangan warga sekitar, karena ODGJ tersebut bertindak agresif dan berpotensi membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.
Setibanya di lokasi, Panit Samapta Polsek Srandakan Aiptu Isyulianto dan anggotanya segera berkoordinasi dengan tim medis dari Puskesmas Srandakan untuk melakukan proses evakuasi terhadap ODGJ tersebut. Proses penanganan dilakukan dengan sangat hati-hati dan mengutamakan keselamatan, guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Setelah berhasil dievakuasi dengan aman, ODGJ tersebut kemudian dibawa untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut di Rumah Sakit Grhasia, Pakem, Sleman.
Kapolsek Srandakan menyampaikan apresiasi atas sinergi yang baik antara kepolisian, tenaga medis dari Puskesmas Srandakan, dan pihak keluarga dalam menangani kejadian ini.
"Kami berharap, dengan penanganan yang tepat dan komprehensif, pasien dapat segera memperoleh perawatan yang dibutuhkan dan kembali pulih," ujarnya.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kepedulian dan dukungan terhadap individu dengan masalah kesehatan mental. Polsek Srandakan berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan dan perlindungan kepada seluruh masyarakat, termasuk mereka yang membutuhkan perhatian khusus.
0 komentar:
Post a Comment