Lomba upacara diselenggarakan oleh Kantor Kesbangpol Kabupaten Bantul. Upacara dihadiri Tim yuri lomba upacara Kabupaten Bantul, Kapolsek Sanden AKP Riwanta beserta jajaran Muspika Sanden, Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Sanden Drs. Slamet Raharja beserta Guru dan Karyawan, Taruna taruni SMK Negeri 1 Sanden.
Aiptu Sumpana selaku tim yuri lomba upacara mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka penanaman kedisiplinan, cinta tanah air serta berwawasan kebangsaan dan bernegara. Aspek penilaian meliputi Pembina upacara, seluruh petugas upacara dan peserta upacara.
Suka Hariyana, S.Pd selaku Pembina Upacara menyampaikan amanat dengan judul "Menanamkan Jiwa Nasionalisme Dalam Diri Pemuda dan Pelajar Indonesia". Dikatakan, di era globalisasi ini selain ada pengaruh positif terdapat juga pengaruh negatif yang dapat mempengaruhi pemuda dna pelajar Indonesia. Salah satu contoh pengaruh negatif globalisasi adalah membanggakan produk luar negeri dan memandang sebelah mata produk hasil karya anak bangsa. Ini karena kesadaran rasa nasionalisme pemuda/pelajar semakin berkurang. Dulu pemuda/pelajar berjuang demi memerdekakan Indonesia, selalu bangga dan cinta tanah air. Hal ini seharusnya tetap dilanjutkan pemuda/pelajar Indonesia di sepanjang masa. Tapi sekarang jiwa nasionalisme itu semakin luntur.
Pemerintah telah melakukan berbagai cara dan upaya untuk meningkatkan rasa nasionalisme pemuda/pelajar Indonesia. Contohnya, dengan memasukkan mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan ke dalam kurikulum pendidikan. Dismaping pelajaran PPKn, ada juga pelajaran sejarah yang dengan campur tangan pemerintah diselipkan dengan pengetahuan tentang sejarah-sejarah perjuangan bangsa Indonesia demi mendapatkan kemerdekaannya, kata Pembina Upacara. (Humas Polsek Sanden)
.jpeg)
0 komentar:
Post a Comment