Kegiatan yang dimulai pukul 07.30 WIB ini merupakan kolaborasi antara Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kapanewon Bantul, Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT), Pemerintah Kalurahan Palbapang, Kelompok Tani Taruban, Babinsa, dan Polri.
Kegiatan ini bertujuan untuk menekan populasi hama tikus yang mengancam produktivitas pertanian di wilayah tersebut. Partisipasi berbagai pihak termasuk Ulu Ulu Kalurahan Palbapang, Koordinator BPP Kapanewon Bantul, POPT Kapanewon Bantul, Dukuh Ngringinan dan Kelompok Tani Taruban menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga ketahanan pangan.
Bripka Sutejo Pramono menjelaskan bahwa keterlibatan Polri dalam kegiatan ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap program ketahanan pangan nasional dan wujud nyata kehadiran Polisi di tengah masyarakat.
“Dengan semangat gotong royong dan kerja sama yang baik, kita berharap dapat menekan populasi tikus dan memaksimalkan hasil panen petani,” ujarnya.
Kegiatan gropyok tikus berlangsung lancar dan diakhiri dengan diskusi maupun evaluasi serta perencanaan langkah pengendalian hama tikus di masa tanam berikutnya. Diskusi ini melibatkan petani dan pihak terkait untuk merumuskan strategi yang lebih efektif dan berkelanjutan. Hal ini menunjukkan komitmen untuk mengatasi permasalahan hama tikus secara terpadu dan berkelanjutan.
0 komentar:
Post a Comment