Kegiatan PSN tersebut dihadiri oleh Lurah Singosaren H. Joko Prayitno, pertugas Puskesmas Banguntapan 2, petugas Kapanewon Banguntapan, Kamituwo Kalurahan Singosaren Marifatun Khoiriyah, Dukuh Singosaren 2 Besti Kusumawati S.Pd, Babinsa Sertu Edi Winanto dan Serda Budi Cahyono, serta kader pemantau jentik dari Kampung Sarirejo 2.
Setelah kegiatan, dilakukan evaluasi yang menunjukkan Angka Bebas Jentik (ABJ) sebesar 93,75%. Meskipun angka ini menunjukkan kondisi lingkungan yang relatif bersih, potensi berkembangnya jentik nyamuk tetap perlu diwaspadai dan kewaspadaan ditingkatkan.
Kegiatan PSN ini merupakan contoh nyata sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam menjaga kesehatan lingkungan dan mencegah penyakit. Keberhasilan ini menunjukkan komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari penyakit DBD.
0 komentar:
Post a Comment