Pawai Budaya Desa Sabdodadi

Posted by tribratanewsbantul on 01:00

Ribuan warga Desa Sabdodadi, Kecamatan Bantul tumpah ruah di sepanjang jalan menuju Komplek Belik Tirto Kamulyan, Kampung Bangeran, Sabtu (25/08/2018) siang.

Sejauh 1 kilometer mereka bakal menyaksikan
Pawai Budaya Desa Sabdodadi

Berbagai jenis kesenian akan ditampilkan di sepanjang jalan tersebut. Diantaranya reog, Jathilan, tari, karawitan, campursari, dan hadroh.

Kirab budaya diawali dengan pertunjukan grup drumband sekolah tingkat dasar (SD) dan tingkat menengah pertama (SMP) yang berada di wilayah Kecamatan Bantul. Total ada 8 grup drumband yang beraksi.

Puncak hari jadi sekaligus merti Desa Sabdodadi sebagai desa budaya semakin meriah dengan adanya iring-iringan kereta kuda atau andong yang terlihat cantik dengan berbagai hiasan.

Andong membawa pejabat utama di lingkungan Pemkab Bantul dan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dari pantauan tampak Bupati Bantul Suharsono, Dandim 0729/Bantul Kolonel Infantri Yuswanto, unsur pimpinan Polres Bantul dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Bantul.

Selain itu, tampak Wakil ketua DPRD Yogyakarta Arif Noor Hartanto dan beberapa unsur pimpinan di lingkungan Pemda DIY.

Ketua Panitia Gelar Wisata Budaya Nusantara Sabdodadi, Bambang Sugiyanto Tri Pamungkas mengatakan, gelar wisata budaya ini sebagai tonggak awal menguak berbagai potensi budaya di Sabdodadi. Hal itu tentunya untuk meneguhkan desa Sabdodadi sebagai desa budaya.

Selain itu, Sabdodadi menjadi salah satu desa yang memiliki histori ihwal terbentuk kerajaan Mataram. Beberapa petilasan menjadi saksi bahwa Sabdodadi menyimpan sejarah berdirinya mataram.

"Ini tonggak awal untuk mengekspos kebudayaan Sabdodadi. Karena setelah kita gali ada sejarah berdirinya mataram. Sekaligus dalam gelaran ini sebagai gaung memperkuat persatuan dan kesatuan, kita juga mengundang Ikatan Pelajar Mahasiswa di Indonesia (IKPMDI) yang nanti akan berikrar memperkokoh persatuan dan kesatuan," ujarnya.

Dalam sambutanya Bupati Bantul Drs. H Suharsono mengatakan, Gelar Wisata Budaya Nusantara Desa Sabdodadi yang mengangkat budaya lokal, tentunya membuktikan jika Desa Sabdodadi mampu menjadi salah satu etalase seni yang patut diapresiasi serta menjadi bagian Keistimewaan yang harus dilesatrikan sebagai warisan leluhur yang menjadi identitas Sabdodadi. "Ini adalah salah satu cara untuk mengkonsolidasi budaya dan meregenerasi pelaku seni yang akan menjadi Gelar Wisata Budaya Nusantara menjadi instrumen ampuh untuk menumbuhkan kecintaan generasi muda pada seni budaya kita," kata Bupati.

Lebih lanjut Bupati berharap, event ini akan menjadi sarana mendorong gotong royong dan partisipasi masyarakat untuk bersama-sama pemerintah dalam membangun Kabupaten Bantul. Karena event tentunya akan berdampak kepada membangun kebangaan warga akan daerahnya, dengan begitu masyarakat akan tergerak untuk ikut memberikan yang terbaik bagi Desa Sabdodadi dan Kabupaten Bantul.

Acara juga dimeriahkan bazar UKM yang ada di Desa Sabdodadi dan juga lomba drumband antar sekolah se Kabupaten Bantul memperebutkan piala bergilir Gubernur DIY dan Bupati Bantul. (Humas Polsek Bantul)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 01:00

0 komentar:

CB