Dusun Karang, Poncosari, Srandakan, Bantul menjadi saksi suksesnya Panen Raya Jagung serentak kuartal III pada Sabtu (27/9/2025). Acara ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan yang diinisiasi oleh Polres Bantul, sebagai wujud dukungan terhadap swasembada pangan nasional tahun 2025.
Acara yang dimulai pukul 10.00 WIB ini, dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bantul Joko Waluyo S.Pt M.Si, perwakilan Kabulog Bantul Wahyu, Kapolres Bantul AKBP Novita Eka Sari SH SIK MH, Kasdim 0729/Bantul Mayor Cba Suryadi, Panewu Srandakan Sarjiman SIP ME, Kapolsek Srandakan AKP Jumadi SH, Danramil 17 /Srandakan Kapten Inf Suminto, Lurah Poncosari Supriyanto SE, Koordinator BPP Kapaneown Srandakan Taufik Nur Hidayat, Dukuh Karang, serta perwakilan kelompok tani setempat.
Rangkaian acara meliputi virtual Zoom Meeting bersama Kapolri, panen jagung secara simbolis dan pengecekan kualitas jagung.
Koordinator BPP Kapanewon Srandakan Taufik Nur Hidayat melaporkan hasil panen jagung dari sampel ubinan di kelompok Werdi Dadi 1, Karang, Poncosari, Srandakan. Hasilnya sangat menggembirakan, yakni Bapak Sunar: Produktivitas mencapai 10,3 ton/hektar dan Bapak Ambar: Produktivitas mencapai 10,7 ton/hektar.
Uji kelayakan biji jagung oleh Bulog juga menunjukkan hasil yang memuaskan, dengan kadar air rata-rata 33,4 persen, memenuhi standar yang ditetapkan.
Sementara itu, Kapolres Bantul AKBP Novita Eka Sari SH SIK MH dalam kesempatan tersebut menyampaikan, panen raya jagung ini adalah bukti nyata komitmen Polres Bantul dalam mendukung program ketahanan pangan nasional.
"Kami akan terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani di wilayah Bantul," sambungnya.
Dengan hasil panen yang melimpah dan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan program ketahanan pangan di Bantul dapat terus berjalan sukses dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa.
0 komentar:
Post a Comment