Api dengan cepat membesar dan melalap 11 kios warung makan yang berada di puncak kebun buah, menyebabkan kerugian diperkirakan mencapai Rp 220 juta.
Menurut keterangan Kasihumas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, bahwa salah satu saksi yang juga petugas piket obyek wisata tersebut, mendengar suara letusan sebelum melihat api berkobar dari salah satu kios di sisi selatan.
"Saksi langsung minta tolong ke teman-teman piket lainnya untuk membantu memadamkan api," ujarnya.
Petugas dari BPBD Bantul, PMI Bantul, Tagana Bantul, Polsek Dlingo, Koramil Dlingo, dan relawan segera tiba di lokasi kejadian untuk memadamkan api. Sebanyak tiga unit kendaraan pemadam kebakaran dari BPBD Bantul dan dua unit dari PMI Bantul dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah.
"Pemadaman selesai sekitar pukul 00.10 WIB. Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," imbuh Rita.
Sementara itu, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.
0 komentar:
Post a Comment