Dalam sehari, puluhan kendaraan roda empat dan roda dua tidak kuat menanjak di tanjakan Cinomati, Desa Wonolelo, Kecamatan Pleret. Beruntung di tanjakan yang memiliki kemiringan 40 derajat tersebut berdiri Posko relawan yang siap sedia membantu para pengendara yang melintas.
Gabungan relawan dari kepolisian, TNI, SAR DIY dan berbagai komunitas relawan di Bantul siaga di pinggir-pinggir jalan tanjakan Cinomati. Para relawan bersiap-siap melakukan pertolongan bila sewaktu-waktu terjadi trouble pada kendaraan.
"Sehari ada puluhan kendaraan roda empat dan roda dua yang gagal nanjak. Kemarin ada sekitar 30 kendaraan roda empat dan 25 sepeda motor. Rata-rata ada puluhan setiap hari sejak lebaran pertama," ujar Kapolsek Pleret, AKP Sumanto di Posko Tanjakan Cinomati, Selasa (19/6/2018) siang.
Dilanjutkannya, dari pantauan rata-rata mobil yang tidak kuat menanjak di jalur tersebut yakni jenis mobil matic berplat nomor luar daerah. Mereka yang mengandalkan petunjuk google map untuk menuju objek wisata di Mangunan tersebut rata-rata tidak mengetahui medan jalan. Dan saat menanjak sang sopir ragu-ragu.
"Kita siap dorong dan ganjal ban bahkan driver kita sediakan. Banyak yang shock lihat tanjakannya, kita gantikan sopir dari relawan sampai naik ke atas. Banyak juga yang minta digantikan sopir dari relawan," katanya.
Sementara itu, Posko relawan di tanjakan Cinomati akan berakhir pada Minggu 24 Juni 2018. Diperkirakan arus lalu lintas yang melewati jalur Cinomati sudah tidak mengalami lonjakan yang berarti. Namun demikian, untuk memastikan arus tidak sepadat dihari hari sebelumnya, pihaknya akan tetap melakukan pemantauan di jalur tersebut.
Kendaraan Yang Tak Kuat Nanjak di Cinomati, Rata-rata Dari Luar Daerah
Posted by tribratanewsbantul on 10:55
Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 10:55
0 komentar:
Post a Comment