Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan hebat tersebut. Kendati demikian, sang sopir bersama 2 penumpang harus dilarikan ke Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah Bantul lantaran mengalami sejumlah luka terbuka pada bagian tubuhnya.
Kanit Laka Sat Lantas Polres Bantul, Ipda Mulyanto menjelaskan, kecelakaan tunggal tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Saat itu, sopir bernama Ismanto (49) membawa dua orang penumpang yakni Hanio Utari (39) dan seorang bocah Rahmat Maulana Mujadik (7). Rombongan yang merupakan warga Desa Kradenan, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah tersebut dari keterangan warga setempat, memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi dari arah timur ke barat.
Setibanya di lokasi kejadian, mendadak mobil dengan nomor polisi AA 1871 PT oleng ke sebelah kiri hingga keluar dari jalur utama. Mobil nahas tersebut berhenti setelah menghantam pohon di pinggir jalan hingga membuat bodi pada bagian depan ringsek.
"Para korban dievakuasi warga bersama aparat kepolisian Sektor Pajangan. Ismanto dan keluarganya dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Bantul," ujarnya, Kamis (07/05/2018).
Akibat kecelakaan tersebut, Ismanto mengalami luka patah tulang kaki kanan dan kiri. Sementara Utari luka pada bagian pelipis dan untuk bocah luka ringan. Kasus kecelakaan tunggal tersebut saat ini masih ditangani Mapolsek Pajangan. Pihaknya belum mendapatkan informasi secara detail penyebab laka tersebut terjadi. Pasalnya pihak korban masih menjalani perawatan. Namun diduga sang sopir mengantuk.
"Mobil diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut, belum bisa dipastikan penyebab mobil oleng masih dalam penyelidikan," tandasnya. (Humas Polsek Pajangan)
0 komentar:
Post a Comment