Adapun yang terbakar adalah Work Shop tempat pembuatan Batik dan Kacamata yang bangunanya terbuat dari Bambu beratapkan rapak / daun tebu kering.
Kejadian berawal ketika saksi Teatra Abram Tabriz dan saksi Viliana Mila Dewi bersama ayahnya sedang membuat tempe kedelai mendengar suara barang terbakar. Karena curiga, Setelah keluar rumah mereka melihat api di work shop sudah menyala besar.
Selanjutnya mereka berteriak minta tolong dan menghubungi pemadam kebakaran serta polsek Kasihan.
Pada saat kebakaran work shop dalam keadaan kosong karena saksi Ipin Nur Setyo (penghuni) sedang menjalankan ibadah di Home stay yang jaraknya sekitar 50 meter. Tak lama kemudian 2 Unit Truk Damkar dari Kabupaten Bantul dan 1 Unit Mobil dari BPBD Bantul dan api berhasil dipadamkan.
Api diperkirakan berasal dari konsleting arus listrik karena lokasi kebakaran mengambil arus listrik menyalur dari rumah Mujirah yang jaraknya sekitar 40 meter dan kondisi instalasi di dalam workshop tidak standard PLN karena menggunakan kabel serabut dan banyak pencabangan arus.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya mengalami kerugian bangunan work shop yang terbuat dari bambu dengan atap rapak / daun tebu kering, dokumen - dokumen, TV, Baju, Laptop dan Sofa dengam kerugian sekira 35 juta rupiah. (Humas Polsek kasihan)
0 komentar:
Post a Comment