Anggota Polsek Sewon dipimpin oleh Bhabinkamtibmas desa Panggungharjo Aiptu Jedik Prastawa, SH, melaksanakan pengamanan unjuk rasa oleh warga Karang Nongko desa Panggungharjo, Sewon, Bantul, Kamis (25/07/2019) siang.
Unjuk rasa dilakukan karena warga terganggu bau tidak sedap yang bersumber dari limbah cair yang dibuang ke sungai oleh pabrik kulit dan tekstil yang berada di sekitar dusun Karangnongko.
"Sebenarnya warga sudah berkali kali menyampaikan keluhan ke 2 perusahan tersebut, maupun ke dinas lingkungan hidup namun tetap saja bau dari limbah cair tersebut masih cukup menyengat" ungkap Aiptu Jedik
Bhabinkamtibmas desa Panggungharjo tersebut menambahkan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta sudah menindaklanjuti laporan warga dengan mengambil sampel air limbah dari sungai yang mencemari lingkungan di Dusun Karangnongko, Desa Panggungharjo, Kecamatan Sewon, meski begitu, pencemaran tak juga berkurang. Bahkan, air sungai yang tercemar semakin pekat dan baunya semakin menyengat.
Wargapun dibuat jengah dengan ulah dari pabrik di utara Dusun Karangnongko yang diduga kuat sengaja membuang limbah ke sungai. Warga pun kompak melakukan aksi pemasangan spanduk atas dampak dari pencemaran air sungai yang diduga berasal dari 2 pabrik kulit dan tekstil, antara lain di sungai selatan jalan ringroad selatan yang tak jauh dari Pabrik Samitex dan aliran sungai dekat pabrik penyamakan kulit yang juga diduga kuat membuang limbah ke sungai, ungkap Aiptu Jedik.
Selesai melaksanakan pengamanan Aiptu Jedik Prastawa, SH mengucapkan terimakasih kepada warga, yang telah bekerja sama dengan baik dan tertib dalam menyampaikan aspirasinya, serta juga menghimbau kepada warga selama menunggu hasil dari penyampaian aspirasinya tetap menjaga situasi yang kondusif. (Humas Polsek Sewon).
Terganggu Bau Tidak Sedap, Warga Karang Nongko Unjuk Rasa
Posted by tribratanewsbantul on 07:25
Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 07:25
0 komentar:
Post a Comment