Sinergi antara kepolisian, tenaga kesehatan, dan masyarakat semakin
terlihat dalam upaya pencegahan stunting dan pendidikan remaja.
Bhabinkamtibmas Kalurahan Potorono, Kapanewon Banguntapan, Aipda
Sugiyanto, turut mendampingi tim Puskesmas Banguntapan 1 dalam kegiatan
Posyandu Remaja. Acara ini berlangsung di pendopo masjid Pedukuhan
Mertosanan Kulon, Potoeono Banguntapan Bantul. Jumat malam, 14 November
2025, pukul 20.00 WIB.
Kegiatan ini dihadiri oleh
berbagai pihak, termasuk perwakilan Puskesmas Banguntapan 1, Dukuh
Mertosanan Kulon, Babinsa Kalurahan Potorono, kader PKK, mahasiswi PKL
dari Universitas Kesehatan Aisyah Yogyakarta, serta pemuda remaja masjid
dan anggota Karang Taruna Mertosanan Kulon. Fokus utama Posyandu Remaja
adalah binluh (bimbingan dan konsultasi) mengenai stunting dan
kesehatan reproduksi, yang krusial untuk mencegah masalah gizi dan
perkembangan remaja di usia dini.
Aipda Sugiyanto
memanfaatkan momentum ini untuk menyampaikan pesan-pesan kamtibmas
(keamanan dan ketertiban masyarakat) yang relevan. Ia menekankan bahaya
penyalahgunaan narkoba, dampak kenakalan remaja, serta cara menjaga
lingkungan aman dari gangguan sosial. "Kesehatan fisik dan mental remaja
harus didukung dengan kesadaran akan risiko-risiko seperti narkoba dan
kenakalan yang bisa merusak masa depan. Kami berkomitmen mendampingi
kegiatan seperti ini untuk membangun generasi yang sehat dan bertanggung
jawab," ujar Aipda Sugiyanto.
Peserta kegiatan,
terutama remaja dan karang taruna, menyambut baik edukasi yang
diberikan. Kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan pengetahuan
kesehatan, tapi juga memperkuat peran Polri sebagai mitra masyarakat
dalam pencegahan masalah sosial. Seluruh rangkaian acara berjalan aman
dan lancar, mencerminkan semangat gotong royong di tingkat pedukuhan
untuk mewujudkan wilayah yang aman dan sejahtera.

0 komentar:
Post a Comment