Bhabinkamtibmas desa Tirtohargo Bripka Winarko SH turut serta membantu petani membuka muara Sungai Opak di Dusun Baros Tirtohargo Kretek. Senin(30/7/2018).Para petani di dusun Baros, Muneng dan Gegunung Desa Tirtohargo Kecamatan Kretek lahan pertaniannya sering kali terkena ancaman banjir sehingga tanaman bawang merah terancam gagal panen.
Lahan pertanian mereka merupakan tadah hujan, sewaktu musim kemarau sulit mendapatkan air, namun pada musim penghujan kelebihan air termasuk juga apabila air dimuara sungai opak pasang seperti halnya beberapa hari yang lalu.
Untuk menyelamatkan tanaman bawang merahnya agar tidak terendam air satu-satunya cara yaitu membuka muara Sungai Opak supaya air langsung masuk ke laut.
Jika muara tersebut tersumbat, dipastikan lahan pertaniannya di wilayah itu terendam air. Para petani berharap agar Pemerintah menurunkan alat berat untuk membantu membuka muara Sungai Opak.
Bhabinkamtimas Desa Tirtohargo Bripka Winarko SH menjelaskan para petani sejak beberapa hari yang lalu bergotong royong berusaha membuka muara sungai opak dengan peralatan tradisional, seperti cangkul dan skop.
Untuk mengatasi agar tanaman bawang merahnya tidak terendam air petani mengoperasionalkan pompa air untuk membuang air.
Hal tersebut membuat Bhabinkamtibmas desa Tirtohargo Bripka Winarko SH merasa prihatin sehingga mengajak petani untuk gotong royong membuka muara yang tersumbat, jelasnya. (Humas Polsek Kretek)
0 komentar:
Post a Comment