“Karena wilayah kita di Bantul, tentu saya tidak akan bicara dalam ruang lingkup yang luas, tetapi untuk Kabupaten Bantul saja,” ujar Kapolres Bantul AKBP Sahat Marisi Hasibuan SIK MH disela upacara peringatan Hari Bhayangkara di Polres Bantul, Rabu (11/7/2018).
Dengan kondisi sekarang ini tentu sebagai anggota Polri tidak boleh berpuas diri. Pencapaian dalam pengendalian situasi Kamtibmas harus selalu dipertahankan. Menurut Sahat, khusus di Kabupaten Bantul ini, wilayah yang perbatasan langsung dengan Kota Yogyakarta jadi perhatian. Karena wilayah tersebut sangat berpotensi terjadinya tindak kejahatan.
"Kami dari kepolisian tidak bisa sendirian menjaga situasi Kamtibmas, masyarakat, tokoh agama dan masyarakat, Muspida, TNI dan semua elemen sangat kita butuhkan untuk saling kerjasama menjaga Bantul ini tetap aman," ujar Sahat. Meski begitu kewaspadaan harus ditingkatkan baik di daerah perbatasan kota dan kecamatan lainnya Polisi tidak membedakan antara wilayah satu dengan lainnya, tetapi memang ada perbedaan tingkat kerawanannya.
Sementara Kapolsek Banguntapan Bantul Kompol Suhadi SH MH mengoptimalkan peran Bhabinkamtimbas disetiap desa untuk menjaga situasi aman. Personel tidak cukup datang ke desa untuk menjalankan tugasnya. Namun ada kewajiban lainnya, yakni ikut memantau situasi di wilayah desa binaan masing-masing.
“Jangan setelah pulang ke rumah tidur, Bhabinkamtibmas di Polsek Banguntapan ada kewajiban memantau ke dearah binaan masing-masing,” ujarnya. Kebijakan itu dinilai sangat efektif untuk menekan tindak kejahatan ditengah masyarakat. Jika perlu mengingatkan masyarakat ketika kendaraan masih diluar rumah sementara hari sudah larut. (Humas Polres Bantul)
.jpeg)
0 komentar:
Post a Comment