Pengamanan Upacara Adat Jumuduling Maheso Suro Di Pantai Samas Sanden

Posted by tribratanewsbantul on 08:26

Anggota Polsek Sanden melaksanakan pengamanan upacara adat Jumuduling Maheso Suro di kawasan Pantai Samas Dusun Ngepet, Srigading, Sanden, Bantul, Senin malam (10/9/2018) mulai jam 20.30 Wib.

Tradisi upacara adat itu diselenggarakan secara rutin setiap tahun oleh Pemerintah Desa Srigading bersama warga masyarakat Dusun Tegalrejo-Tegalsari, Srigading, Sanden dalam rangka menyambut datangnya malam Tahun Baru Suro/Muharram.

Acara diawali dengan kirab budaya dari rumah Kadus Tegalrejo, Junarto menuju terminal pantai Samas. Kirab mengarak jodang sesaji dan gunungan hasil bumi, alat kesenian dan replika hewan kerbau. Ritual kirab Maheso Suro ini untuk mengenang munculnya Maheso Suro dari arah pantai selatan yang dipercaya telah mendatangkan kemakmuran warga di pesisir pantai selatan tersebut.

Dalam tradisi Jumuduling Maheso Suro dikisahkan, jaman dahulu di wilayah Srigading sedang masa paceklik kemudian datang seekor Maheso Suro atau kerbau dari arah pantai selatan. Kedatangan hewan secara tiba-tiba tersebut merusak tanaman para petani kemudian ditangkap warga yang dipimpin seorang Bekel/keamanan. Setelah tertangkap, kerbau itu digunakan warga sebagai alat membajak sawah yang menjadikan hasil pertanian warga melimpah sehingga kehidupan warga masyarakat menjadi sejahtera.

Lurah Desa Srigading, Wahyu Widodo, SE mnegatakan upacara adat di tahun ini dengan konsep Upacara Langit Bumi Segoro. Secara garis besar upacara ini sebagai wujud nilai syukur dan doa syukur kepada Allah yang disimbulkan langit dan turun ke bumi. Rahmatnya bisa dinikmati petani dengan hasil bumi yang berlimpah melalui upacara adat jumuduling maheso suro. Besuk pagi rahmatNya diturunkan ke laut buat nelayan dengan hasil laut yang dilakukan dengan upacara jalamaya,  terang Lurah Desa Srigading.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul Sunarto, SH., MM dalam sambutannya berharap dengan melestarikan budaya leluhur yang adiluhung ini akan semakin berkembang di tanah jawa khususnya Yogyakarta. Sedangkan Kepala Dinas Kebudayaan Proponsi DIY, Edi Wismoyo berharap dengan adanya upacara adanya jumuduling maheso suro bisa menambah jumlah kunjungan wisata baik lokal maupun mancanegara sehingga busa menambah peningkatan ekonomi masyarakat.

Upacara adat Jumuduling Maheso Suro dihadiri Kadisbud Propinsi DIY Edi Wismoyo, Kadisbud Kabupaten Bantul Sunarto, SH.,MM, Kapolsek Sanden AKP Riwanta beserta jajaran, Lurah dan Pamong Desa Srigading, LKD, LKMD, BPD serta warga masyarakat Desa Srigading. (Humas Polsek Sanden)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 08:26

0 komentar:

CB