Kapolsek Sedayu, Kompol Sugiarto menjelaskan, jasad bayi yang diduga sengaja dibuang oleh orangtuanya itu pertama kali ditemukan oleh Tasrih (35) dan Supriyanto (35) saat memancing di aliran sungai Sedayu. Dua warga Padukuhan Sundi Kidul, Desa Argomulyo tersebut setibanya di sungai melihat bayi dalam kondisi terapung di pinggir sungai.
"Awalnya mereka mengira semacam barang, tapi setelah mendekat ternyata bayi," ujarnya.
Melihat bayi naas yang masih tampak merah tersebut, keduanya pun langsung mengevakuasi mengangkatnya ke tempat yang lebih aman. Setelah itu, kejadian penemuan jasad bayi dalam kondisi telanjang itu kemudian dilaporkan ke Polsek Sedayu.
Hingga berita ini dilansir, Unit Reskrim Polsek Sedayu dibackup Polres Bantul masih melakukan pendalaman penyidikan untuk mengungkap kasus tersebut.
"Masih didalami, aliran sungai ini kan menghubungkan wilayah Sleman. Baru kita diselidiki. Semoga cepat terungkap pelakunya," tandas Kompol Sugiarto.
Saat jasad bayi malang tersebut, sudah diserahkan kepada warga masyarakat Dusun Sedayu untuk dimakamkan. (Sihumas Polsek Sedayu)
.jpeg)
0 komentar:
Post a Comment