
Pemandu pelaku sejarah Monumen Brimob bapak Suparjo mengucapakan selamat datang kepada bapak bapak polri yang dengan serentak datang melaksanakan kerja bakti.
Diharapkan dengan kerja bakti ini monumen Brimob akan lebih bersih berseri dan berwibawa sebagai bukti sejarah di masa perjuangan dan akan menambah rasa cinta mengenang para leluhur suhada yang dengan iklas memperjuangkan dan mempertahankan NKRI.
Monumen Brimob Polri ini diresmikan Kapolri Jendral Polisi Drs. Hougeng Imam Santoso pada tanggal 14 Nop 1970, dan sebagai bukti sejarah bahwa di dusun Sengon Karang dan dusun watu Argomulyo Sedayu Bantul, telah terjadi palagan pertempuran antara Belanda melawan Pasukan Polisi (Mobrik) pada tanggal 18 Marat 1949 pukul 12.30 dan berakhir pukul 14.00 wib.
Dari hasil pertempuran mengisahkan kepedihan, pihak Brimob gugur 18 orang dan dari pihak pejuang gugur 102 orang.
Brimob yang gugur sebagai kusuma bangsa dimakamkan di makam pahlawan Smaki Yogyakarta, sedang para pejuang yang gugur dimakamkan di makam Jomenggalan Kemusuk Argomulyo Sedayu.
Semoga yang ditinggalkan bisa meniru semangat patriotik para pejuang dalam menghadapi globalisasi saat ini. (Sihumas Polsek Sedayu)
0 komentar:
Post a Comment