Korban ditemukan dalam posisi tengkurap di dalam selokan dengan penuh luka pada bagian wajah. Diduga kuat kematian korban yang mengendarai sepeda onthel tersebut karena kecelakaan lalu lintas.
Kapolsek Sedayu Kompol Sugiarta menjelaskan, korban ditemukan pertama kali oleh warga setempat Sudiwiyono, saat melintas hendak ke sawahnya. Saksi terkejut melihat sesosok tubuh perempuan tertelungkup diduga sudah dalam keadaan meninggal dunia di dalam selokan. Saksi kemudian memberitahu warga lain dan melapor ke Polsek Sedayu perihal penemuan mayat itu,” ujarnya,
Dari hasil pemeriksaan dokter Puskesmas Sedayu 2 dan Tim Identifikasi Polres Bantul, ditemukan luka pada bagian pelipis mata, luka-luka lecet pada bagian wajah dan lecet pada bagian kaki. Untuk sementara diduga korban meninggal dunia karena mengalami kecelakaan saat hendak jualan sayur ke Pasar Gamping.
Dugaan tersebut menguat setelah sepeda onthel warna biru bersama barang bawaan seperti gronjot dan sayuran ditemukan warga sekitar pukul 05.00 WIB di Jalan Gesikan-Sedayu Padukuhan Polaman, Desa Argorejo. Warga sempat melakukan pencarian terhadap pemilk sepeda dan barang-barang tersebut namun hasilnya nihil. Sejam kemudian, korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa diduga hanyut terbawa aliran sungai setelah terjatuh.
Dari keterangan keluarga, korban setiap harinya jualan sayuran di Pasar Gamping Sleman. Berangkat pakai sepeda onthel dari rumah sekitar pukul 02.30 WIB dini hari dan biasa pulang pukul 05.30 WIB. Namun untuk memastikan penyebab korban meninggal, saat ini jenazah di bawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk dilakukan visum,” tandasnya. (Humas Polsek sedayu)
0 komentar:
Post a Comment