Kanit Binmas Polsek Pajangan Hadiri Sosialisasi Pengembangan Pertanian Organik

Posted by tribratanewsbantul on 08:19

Kanit Binmas Polsek Pajangan Ipda Sunaryo menghadiri sosialisasi pengembangan pertanian organik di Aula Balai Desa Guwosari Pajangan Bantul, Selasa (17/4/2018) siang.

Hadir dalam acara ini Sekcam Kecamatan Pajangan Subarta S.Sos M.Si, Danramil 18/Pajangan Kapten Inf. Purwanto, Kasi Kemas Kec. Pajangan Drs. Mursana, Lurah Guwosari H. Muh. Suharto, Kasi Ekbang Kec. Pajangan John Amrullah , LSM Lestari Bpk. Sudi Nursoyo Suwarjo (Udik), Gapoktan se Kecamatan Pajangan dan Mahasiswa Pertanian di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dalam membuka acara ini Sekcam Kec. Pajangan Subarta, S.Sos, M.Si mengatakan, pertanjan Kecamatan Pajangan mempunyai potensi untuk pengembangan padi organik karena memiliki sumber air alami, Sendang Ngembel dan lainnya. Kelompok tani Padi organik bisa bekerjasama dengan pengusaha Kuliner Ingkung, agar mereka menggunakan beras organik. Para petani jangan khawatir dengan hasil panen, Padi organik lebih menyehatkan dan dicari saat ini. Terima kasih kepada LSM Lestari dari Sleman yang mengajarkan kepada gapoktan di Pajangan. Marilah kita bekerja sama untuk mengembangkan pertanian khususnya padi organik di Kecamatan Pajangan, ujarnya.

Jhon Amrulloh dalam sosialisasinya menyampaikan "Kebijakan pengembangan pertanian organik Kecamatan Pajangan". Pengembangan padi organik di Kecamatan Pajangan dimulai sejak tahun 2015. Saat Kepemimpinan Camat Pajangan Yulius Suharta, S.Sos, M.Si., pertanian khususnya padi organik dijadikan program inovasi unggulan Kecamatan Pajangan dan telah dicanangkan di Goa Selarong 2 Desember 2017 kemarin. Hal ini di dasari banyaknya sumber air alami untuk digunakan lahan persawahan padi organik sehingga kualitas padi organik Kecamatan Pajangan cukup baik, imbuhnya.

Kemudian dari LSM Lestari Bpk. Sudi Nursoyo Suwarjo (Udik) memyampaikan pelatihan pupuk organik nutrisi hayati plus. Petani di negara kita diharapakan bisa menggunakan pupuk organik agar tanah kita bisa subur hingga waktu yang lama. Dengan pola tanam yang kita lakukan, petani bisa 1 hingga 3 kali panen. Penggunaan pupuk kimia banyak menimbulkan kerugian di petani, pestisida menyebabkan kekebalan terhadap beberapa hama, kerusakan lahan. Pupuk kimia masih digunakan namun sangat kecil. Hasil Pertanian organik sangat menjanjikan dan bisa meningkatkan kesejahteraan petani, katanya.

Dalam acara ini peserta diajak belajar langsung, membuat nutri tanaman (triko) dan pupuk hayati lainnya. (Humas Polsek Pajangan)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 08:19

0 komentar:

CB