Desa Guwosari termasuk daerah rawan terjadinya bencana, mulai dari longsor, angin kencang, gempa bumi hingga banjir. Dengan persiapan sejak dini jadi langkah paling masuk akal dilakukan pemerintah desa untuk menghadapi kemungkinan terburuk.
Berkaitan dengan hal tersebut Pemerintah Desa Guwosari menyelenggarakan Simulasi Kesiap Siagaan menghadapi bencana gempa di kantor desa Jumat (20/04/2018).
“Pemerintah desa Guwosari terlah membentuk Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) ONTO WIRYO pada tahun 2017 lalu, harapannya nanti desa guwosari bisa menjadi desa siap menghadapi bencana, Sehingga jika sewaktu-waktu memang terjadi Gempa atau banjir warga bisa mengambil langkah yang tepat dan cepat,” ujar H.Muh Suharto.
Warsito Muhajid selaku perwakilan dari BPBD Kab Bantul menyampaikan simulasi dalam menghadapi setiap bencana alam sudah menjadi kebutuhan. Artinya warga sudah mesti paham dengan segala bentuk potensi bencana alam di wilayah ini. “Ketidaktepatan dalam bertindak ketika terjadi bencana alam punya efek sangat luas, termasuk dampak korban jiwa,” ujarnya. Oleh sebab itu sudah saat warga terus dilatih dan dibekali terkait mitigasi bencana alam.
Sementara Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan Desa Guwosari Kecamatan pajangan, Muhamad Taufik mengatakan, simulasi bencana gempa yang digelar Pemerintah Desa Guwosari diikuti 40 orang yang terdiri dari perangkat desa, linmas serta FPRB. (Humas Polsek Pajangan)
Pemerintah Desa Guwosari gelar simulasi Gempa Bumi
Posted by tribratanewsbantul on 01:00
Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 01:00
0 komentar:
Post a Comment