Kapolsek Imogiri Kompol Purwadi SIKom MA menjelaskan, bus dengan puluhan penumpang itu tengah melakukan perjalanan menuju arah Yogyakarta usai berwisata di Pantai Baron Kabupaten Gunungkidul melalui jalur Panggang-Imogiri. Setibanya di turunan curam dan jalan menikung, tepatnya di Dusun Lanteng tiba-tiba bus meluncur cepat dan melaju tak terkendali.
Bus yang mengangkut rombongan wisatawan dari Pelembang dengan 29 penumpang itu akhirnya terjun bebas ke dalam jurang dengan posisi bagian kepala bus tertancap di tanah ladang garapan warga. Bus mengalami kerusakan pada bagian depan dan hampir seluruh kaca depan serta samping pecah.
Belum diketahui penyebab pasti kecelakaan itu. Namun diduga kuat pengemudi bus tidak menguasai medan jalan di daerah lereng pegunungan yang terdapat banyak kelokan dan tanjakan serta turunan.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Bantul, AKP Imam Buchori SH SIK mengatakan, dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, baik dari warga maupun penumpang, bus sempat melaju dengan kecepatan cukup tinggi.
Setibanya di turunan Lanteng dengan kondisi jalan curam dan menikung itu, diduga sopir hilang kendali hingga membuat laju bus tak terkendali hingga meluncur bebas hingga terjun ke dalam jurang.
“Diduga sopir bus tidak menguasai medan jalan. Tadi sempat ada penumpang yang saya tanya, ada yang teriak mengingatkan sopir karena bus melaju terlalu kencang. Dan sopir bus sempat mengerem, karena ada bekas pengereman. Tapi karena kondisi jalan curam dan bus langsung terjun ke jurang,” ujarnya.
Beruntung, kecelakaan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Namun Sebanyak empat penumpang, harus mendapat perawatan serius di Rumah Sakit Nur Hidayah Blawong Jetis.
“Tidak ada korban jiwa, beberapa penumpang luka ringan ada yang patah tulang. Sopir dan kernet juga dirawat,” tandasnya.
Sedangkan 25 penumpang lainnya dievakuasi ke Hotel Ina Garuda Yogyakarta untuk beristirahat hingga kondisi memungkinkan untuk melanjutkan perjalanan pulang.
Dijelaskan oleh pengelola agen Bus Limbersa Cabang Yogyakarta, Nur Jamil mengatakan, bus dengan sopir atas nama Beni itu mengangkut rombongan wisatawan dari Palembang.
Bus tersebut membawa penumpang 20 orang dewasa dan 9 anak-anak mengunjungi beberapa objek wisata di Malang Jawa Timur kemudian ke Pantai Gunungkidul.
Hingga saat ini, bangkai bus masih berada di dalam jurang dan belum dapat dievakuasi. Kondisi medan yang curam dan dengan posisi bus tertancap di ladang lahan pertanian warga, membuat proses evakuasi perlu skema yang benar-benar matang. (Sihumas Polsek Imogiri)
0 komentar:
Post a Comment