Polres Bantul kembali menggelar Upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) yang rutin diselenggarakan setiap bulannya bertempat di halaman Mapolres Bantul, Rabu (171/2018).
Upacara Hari Kesadaran Nasional diikuti seluruh pejabat dilingkungan Polres Bantul, Kapolsek Jajaran, anggota dan PNS Polres Bantul serta perwakilan Polsek Polsek Jajaran. Sementara petugas upacara berasal dari Polsek Bantul.
Dalam amanatnya, Kapolres Bantul AKBP Sahat M Hasibuan SIK MH mengatakan, upacara bendera setiap tanggal 17 ini kita laksanakan bukan merupakan seremonial belaka, namun mempunyai arti yang mendalam, dengan cara kita menegok kebelakang terhadap perjuangan para pahlawan dalam mempertahankan kemerdekaan republik Indonesia yang perlu kita teladani dalam setiap pelaksanaan tugas yang penuh tantangan di era globlalisasi ini. Karena tuntutan masyarakat yang semakin tinggi terhadap pelayanan Polri dengan menjawab kita sebagai anggota Polri bekerja penuh semangat profesional, proposional, akuntabel dan di tunjang dengan mentalitas serta moralitas yang baik. Sehingga diharapkan dengan demikian kepercayaan masyarakat terhadap Polri semakin meningkat sebagai modal terciptanya keamanan yang kondusif.
Para peserta upacara yang berbahagia saya sebagai Kapolres Bantul yang baru mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota Polri khususnya anggota Polres Bantul yang telah melaksanakan tugas dengan iklas dan semangat dalam Operasi Lilin Progo tahun 2017 sehingga kegiatan operasi lilin progo yang telah kita laksanakan dapat berjalan dengan aman, namun kita jangan sampai berpuas diri karena kedepan masih banyak tantangan tugas yang masih akan kita hadapi ditahun 2018 ini.
Para peserta upacara yang berbahagia perlu kita ketahui bahwa keberhasilan tugas Polri juga ditentukan dari moralitas dan mentalitas anggota karena masih ada ditemukan anggota Polri yang melakukan pelanggaran kode etik sehingga dapat menghambat kinerja dan mencoreng institusi Polri maka saya sebagai pimpinan tidak akan melindungi dan akan menindak tegas sesuai aturan bagi anggota yang melakukan pelanggaran kode etik Polri.
Para peserta upacara yang berbahagia menyambut tahun 2018 ini kita akan di hadapkan dengan adanya pilkada yang diadakan secara serentak di 17 provinsi di wilayah Indonesia sehingga eskalasi politik akan dapat kita rasakan, walaupun di wilayah kabupaten Bantul tidak melaksanakan pilkada namun kita tetap mempersiapkan diri untuk mendukung suksesnya pilkada tersebut.
Para peserta upacara yang saya hormati mencermati perkembangan kamtibmas saat ini menunjukan gejala peningkatan baik sekala lokal, regional, nasional dan internasional terkait teroris dan paham radikalisme, dengan itu kita perlu mengambil langkah – langkah sebagai berikut :
1. Tingkatkan kewaspadaan masing – masing personil pada saat melasanakan tugas maupun di luar jam dinas.
2. Tingkatkan keamanan mako polsek dan polres dengan melakukan pemeriksaan baik terhadap orang maupun barang bawaan dan kendaraan yang digunakan pada saat akan memasuki polsek atau Polres.
3. Polsek lasanakan penggalangan terhadap tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk berpartisipasi dalam kegiatan deradikalisasi terhadap masyarakat.
4. Perbanyak jaringan informasi sehingga setiap perkembang situasi dapat terdeteksi secara dini.
5. Jangan membuat tindakan yang menimbulkan antipati masyarakat terhadap Polri.
Mudah – mudahan dengan upacara ini bisa meningkatkan kesadaran kepada seluruh anggota agar dapat selalu waspada dalam melaksanakan tugas di tengah masyarakat.
Demikianlah amanat saya semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan kemudahan dan kelancaran dalam melaksanakan tugas mengabdi kepada masyarakat bangsa dan negara. (Humas Polres Bantul)
Polres Bantul Gelar Upacara Hari Kesadaran Nasional
Posted by tribratanewsbantul on 13:27
Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 13:27
0 komentar:
Post a Comment