Puskesmas Pajangan menyelenggarakan Loka Karya Mini Lintas sektor di warung makan Ingkung ayam jowo "Sor Sawo" Dusun Kalakijo RT 03 Guwosari Pajangan Bantul. Kamis, 12 April 2018 pukul 10.00 Wib.
Hadir dalam acara ini Camat Pajangan Drs Sambudi Riyanto , Kapolsek Pajangan Akp SRI BASARIAH SAP , Kanit Binmas polsek Pajangan Ipda Sunaryo, Ka Rutan Klas 2 B Bantul FX Agus Subagyo , KUA Pajangan, UPT PPD Kec. Pajangan, sebagai Nara sumber Kepala Puskesmas Pajangan dr Lucia Sri Rejeki MPH, tamu undangan 20 orang.
Dalam sambutannya Camat Pajangan menyampaikan bahwa kami berharap lintas sektor ini bisa saling support, saling melengkapi, menjadi agen dan muara komunitas sehingga dapat menyelesaikan semua permasalahan kesehatan khusunya yang ada di wilayah Pajangan. Di Pajangan angka bebas jentik masih dibawah angka standar , dan ini harus kita perjuangkan secara bersama sama demi kesehatan masyarakat. Kita semua berharap ada jumantik mandiri di dukung semua lintas sektor di Pajangan. Semoga Puskesmas Pajangan menjadi Puskesmas terbaik.
Dilanjutkan paparan kepala Puskesmas Pajangan dr Lucia Sri Rejeki MPH, pertama kami sampaikan bahwa mulai th 2014 sampai 2017 tak ada kasus kematian ibu hamil . Namun Pada awal tahun 2018 ini ada 1 wanita hamil meninggal, ini disebabkan karena ada riwayat penyakit jantung.
Sebagai evaluasi pada tahun 2017 , kematian bayi ada 7 disebabkan sebagian besar karena berat badan rendah sejak lahir , Gizi buruk ada 10 anak, demam berdarah ada 65 orang , tersangka demam berdarah ada 25 orang. Layanan inovasi Puskesmas Pajangan, mata unik (mari tunda usia nikah) dengan sosialisasi ke tiga desa di wilayah Pajangan dengan mempunyai anggota konselor 150 remaja mata unik dengan program utama adalah mensosialisasikan usia nikah minimal 20 tahun, bila terpaksa nikah dibawah 20 th, maka kami tangkap dengan program catin cetar / calon pengantin cerdas dan pintar. dilanjutkan program butik bela / bunda sehat cantik besarkan bayi balita, ada juga program senam ibu hamil dengan instruksi tenaga medis puskesmas Pajangan, " satu satunya di puskesmas Pajangan program bunga kertas /bantu penanggulangan korban kekerasan rumah tangga" tutur Dr Lucia Sri Rejeki. Program lain kleting kuning / kelola tingkatkan gizi kurangi stanting untuk anak balita.
Gizi anak harus lengkap sampai usia 1000 hari sejak usia kehamilan nasi , sayur, dan buah, harus seimbang. Anak boleh makan apa saja , yang terpenting anak-anak diarahkannya untuk gosok gigi sebelum tidur. Mulai anak SD SMP SMA ada program Ingkung seniman /ingat dukung sekolah sehat , Puskesmas dan instansi terkait program rutin seminggu sekali "Sajam gurantik" satu jam seminggu berantas jentik. Ada juga pengobatan untuk ODGJ/orang dalam gangguan jiwa, walaupun gangguan jiwa , Puskesmas pajangan siap membantu pengobatan khusus ODGJ dengan tujuan minimal orang ODGJ bisa mandi sendiri, makan sendiri, perilaku bisa hidup bersih. khusus untuk Rutan ada program rotan jawara gaul/jaga jiwa raga warga rutan Bantul , kami adakan pemeriksaan rutin bulanan kesehatan untuk para napi di rutan klas 2 b Bantul . Terakhir layanan kami adalah kotak puas, tidak puas. Semua pasien yg berkunjung agar mengisi kotak puas atau tidak puas, dan yg terjadi rata rata tiap hari ada 1 sampai 3 orang yang tidak puas karena antrian terlalu lama dan panjang, penjelasan dr Lucia ini karena pasien per hari bisa mencapai 160 orang, program lansia adalah kunjungan ke posyandu khusus lansia ada 55 pos sebagai baguan tugas kami untuk cekung kesehatan para lansia di kecamatan Pajangan. Deklarasi tim medis Stop Buang uang Air Besar sembarangan / ini kampanye untuk warga yg masih BAB di sungai .
Akhir kata kami mohon bantuan masukan dan saran untuk kemajuan Puskesmas Pajangan guna mewujudkan peningkatan kesehatan masyarakat pajangan mulai dari usia balita Sampai dewasa hingga lansia. Kegiatan loka karya berakhir Pukul 11.45 wib berjalan lancar. (Humas Polsek Pajangan)
Puskesmas Pajangan Adakan Loka Karya Mini Lintas Sektor
Posted by tribratanewsbantul on 02:00
Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 02:00
0 komentar:
Post a Comment