Apel Gelar Pasukan Operasi Simpatik Progo 2016 Di Mapolres Bantul

Posted by tribratanewsbantul on 13:22

Kapolres Bantul, AKBP Dadiyo, SIK memimpin apel gelar pasukan Operasi Simpatik Progo 2016 di halaman Mapolres Bantul, Selasa, 1 Maret 2016 pukul 08.00 Wib.

Apel gelar pasukan dihadiri oleh Bupati Bantul Drs. H. Suharsono, Dandim 0729 Bantul Letkol (Inf) Agus Widianto, pejabat Polres Bantul, para Kapolsek Jajaran dan ikuti oleh pasukan dari Kodim 0729 Bantul, Polres Bantul, Dishub dan Satpol PP.

Dalam apel gelar pasukan tersebut, Kapolres Bantul membacakan amanat Kapolda DIY, Brigjend Pol Drs Erwin Triwanto, SH. Dalam amanatnya, kapolda DIY mengatakan permasalahan di bidang lalu lintas  semakin hari  semakin berkembang    seiring dengan pertumbuhan ekonomi, pembangunan  serta terus bertambahnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi jumlah penduduk yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidup.

Menurut Kapolda, permasalahan di bidang lalu lintas tersebut pada akhirnya bermuara pada terjadinya gangguan keamanan keselamatan dan ketertiban lalu lintas seperti kecelakaan lalu lintas, pelanggaran lalu lintas dan kemacetan lalu lintas.

Dalam menghadapi permasalahan di bidang lalu lintas tersebut, dibutuhkan peran serta seluruh stake holder yang dirasakan saat ini kurang optimal di dalam pelaksanaan tupoksi masing-masing demikian pula koordinasi bersama instansi pemerintahan yang bertanggung jawab dalam pembinaan keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas yang saat ini juga masih dirasakan kurang optimal. Hal itu berdampak terhadap belum maksimalnya ketersediaan sarana dan prasarana lalu lintas jalan regulasi angkutan umum serta rendahnya tingkat kesadaran dan disiplin masyarakat dalam mematuhi aturan ataupun ketentuan perundang-undangan lalu lintas.

Dalam rangka menciptakan kawasan tertib lalu lintas (KTL)  serta menjelang Hari Bhayangkara ke 70, Polri dapat memanfaatkan momentum tersebut dengan membangun trust building terhadap masyarakat melalui pencitraan dengan melaksanakan Operasi Simpatik 2016 yang mengedepankan tindakan persuasi  edukatif  memberdayakan fungsi dikmas lantas secara optimal dengan  penerangan  kepada masyarakat melalui  media cetak maupun elektronik dan pelayanan informasi lalu lintas  yang paling up to date melalui siaran langsung RTMC ditlantas Polda DIY sehingga manfaatnya dapat dirasakan masyarakat dan terwujudnya kawasan tertib lalu lintas serta Kamseltibcarlantas di wilayah Yogyakarta.

Operasi Simpatik Progo tahun 2016 dilaksanakan secara serentak oleh seluruh polda-polda jajaran selama 21 (dua puluh satu) hari mulai tanggal 1 Maret s.d. 21 Maret 2016  guna mewujudkan situasi kamseltibcarlantas sebagai upaya menciptakan kawasan tertib lalu lintas.

Pelaksanaan operasi ini mengutamakan kegiatan preemtif, preventif, edukatif serta penindakan pelanggaran lalu lintas secara selektif  prioritas terhadap pengemudi yang berpotensi menyebabkan laka lantas dalam rangka mewujudkan kawasan tertib lalu lintas di wilayah Yogyakarta.

Kapolda juga menyampaikan, adapun tujuan operasi simpatik progo - 2016 adalah sebagai berikut :

1. Terciptanya kawasan tertib lalu lintas dan situasi kamseltibcar lalu lintas yang aman   tertib   lancar dan selamat serta menurunnya laka lantas

2. Meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas serta mengurangi tingkat pelanggaran lalu lintas  terutama bagi pengemudi kendaraan bermotor

3. Terciptanya kepercayaan masyarakat terhadap polri dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas

4. Menurunnya kecelakaan lalu lintas dan korban laka lantas yang berakibat fatal

5. Menurunnya tingkat kemacetan dan kesemerawutan lalu lintas sebagai cipta kondisi dalam rangka menjamin terciptanya kamseltibcar lantas menjelang hut bhayangkara ke 70 tahun 2016
6. Mensosialisasikan undang – undang RI  No 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan
Guna mencapai hasil yang optimal cara bertindak operasi simpatik progo-2016 adalah sebagai berikut:

1. Melaksanakan kegiatan penegakan hukum lalu lintas terhadap pelanggar lalu lintasn khususnya terhadap kasus pelanggaran  lalu lintas yang berpotensi terhadap terjadinya kecelakaan lalu lintas

2. Melaksanakan kegiatan pendidikan lalu lintas meliputi pembinaan potensi masyarakat penerangan dan penyuluhan lalu lintas sebagai upaya meningkatkan kesadaran serta disiplin berlalu lintas bagi pengguna jalan

3. Melaksanakan kegiatan penjagaan n pengaturan dan patroli lalu lintas di lokasi rawan pelanggaran kecelakaan dan kemacetan lalu lintas  sebagai upaya memberikan rasa aman bagi pengguna jalan

4. Membangun opini yang positif terhadap citra polantas dengan ramah sopan dan tegas dalam melaksanakan tugas sebagai pelindung pengayom dan pelayan masyarakat serta penegakkan hukum yang profesional dan dipercaya masyarakat

5. Menggelar personel dan kendaraan bermotor di lapangan secara optimaln khususnya pada jam – jam sibuk atau padat arus lalu lintas dengan menggunakan seragam polantas yang terbaik sesuai dengan ketentuan

6. Melaksanakan komunikasi dialogis kepada masyarakat khususnya pengguna jalan secara simpatik lugas dan tanggung jawab melalui penampilan senyum sapa dan salam

7. Menuntaskan permasalahan kecelakaan lalu lintas sehingga tidak muncul komplain masyarakat yang dapat menurunkan citra polantas serta mengungkap kasus- kasus tabrak lari dengan memanfaatkan jaringan informasi lalu lintas yang ada dan pengolahan TKP secara baik dan benar.

Hal yang perlu mendapat perhatian adalah keamanan personel terutama pada saat melakukan penertiban pelanggaran lalu lintas.

Saya memberi penekanan kepada seluruh personil yang terlibat melaksanakan operasi simpatik progo -2016 agar benar-benar melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab serta dilaksanakan secara prosedural  proposional dan profesional guna mencapai hasil yang diharapkan secara maksimal.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Kapolda kembali mengingatkan bahwa tujuan utama operasi simpatik adalah guna terwujudnya kawasan tertib lalu lintas serta kamseltibcarlantas dengan melaksanakan pelayanan prima dengan anti KKN dan kekerasan dalam melaksanakan tugas operasi tersebut.

“Akhirnya dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, saya mengucapkan selamat melaksanakan tugas operasi kepolisian dengan sandi Simpatik 2016,” tutup Kapolres Bantul dalam membacakan amanat Kapolda. (Bag Humas Res Bantul)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 13:22

0 komentar:

CB