Pengamanan Kegiatan Kajian Akbar Safari Dakwah Di Masjid Agung Manunggal Bantul

Posted by tribratanewsbantul on 07:15

Kapolsek Bantul Kompol Munawar Sam SH memimpin pengamanan kegiatan Kajian Akbar safari dakwah Di Masjid Agung Manunggal Bantul, Minggu 04 November 2018 pukul 08.00 WIB. Pemateri adalah ust Abdul Hakim Bin Amir Abdat Hafidzahullahuta'ala dengan tema " Seandainya Itu Baik Pastilah Mereka lebih dahulu Mengerjakanya, Laukana Khairan Lasabaquunaa ilaihi “.

Hadir dalam giat tersebut  ust Abdul Hakim Bin Amir Abdat Hafidzahullahuta'ala Pemateri Rodja Tv dan Yufid Tv ,Ust Muhammad Romelan Lc. MA ketua yayasan YIA Bantul, Drs. Totok Sudarto, M.Pd Asisten sumberdaya dan kesejahteraan Rakyat Kab. Bantul dan ruabuan jamaah.

Setelah sambutan dari Bupati Bantul di wakili oleh Drs. Totok Sudarto, M.Pd selesai acara dilanjutkan dengan kajian inti ust Abdul Hakim Bin Amir Abdat Hafidzahullahuta'ala yang pada intinya membehas  bagaimana beragama yang benar, Agama yang dibawa oleh Nabi Besar Baginda Muhammad Shalallahu 'alaiwasalam, Agama yang dibawa Rasulullah, Agama yang dikerjakan oleh Nabi dan Para sahabatnya.

Maka dari itu kita pelajari cara beragama sesuai dengan apa yang dikerjakan oleh Para sahabat nabi karena meraka pasti akan lebih dahulu mengerjakan dari pada kita apabila itu semua baik.

Ada beberapa yang perlu diperhatikan dalam beragama antara lain :
1. Alquran, Sunnah dan Apa yang disepakati dan itjma' oleh para sahabat Nabi apabila bertentangan atau menyelisihi dengan dasar ketiga tersebut maka tertolak.
2. Diketahui oleh para sahabat dan mereka tidak mengingkarinya, Atau diamnya dengan perkara sesuatu ( usulan sahabat yang lain ) maka diamnya sahabat adalah setuju. Namun apabila itjma' mereka bertentangan dengan Al-Qur'an dan sunnah maka itjma' mereka tinggalkan.


“Alif lam mim. Ini adalah kitab yang tidak ada keraguan sedikit pun padanya. Petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa” (QS. al-Baqarah: 1-2) maka dari itu kita wajib berpegang teguh kepada Alquran karena di dalamya tidak ada keraguan sedikitpun, tidak bertentangan dengan pikiran dan akal manusia.

Al-Qur'an adalah alfurqon dimana pembeda antara yang haq dan  yang batil itulah cara beragama para sahabat dengan sangat berpegang teguh dengan Al-Qur'an dan Sunnah.

Para sahabat dekat dengan makam yang mulia makam baginda nabi Muhammad Shalallahu 'alaiwasalam tapi mereka tidak bersimpuh dan meminta minta di kubur namun apa yang mereka lakukan adalahengucap salam kepada Kuburan. Itulah aqidah para sahabat sangat lurus karena mereka langsung di didik oleh Nabi Muhammad.

Itjma' yang lain adalah mengimani asma' wa sifat, tidak ada pertentangan di antara mereka dalam hal Tauhid Asma' wa Sifat (Nama dan sifat - sifat Allah), Mereka tidak menghilangkan ayat maupun hadist tentang asma' wa sifat dan mereka menetapkan apa adanya yang sudah di tetapkan oleh Rasulullah.

Mereka para sahabat beragama selalu mendahulukan wahyu Al-Qur'an dan sunnah dari pada akal akal mereka. Mereka para sahabat sangat membenci bid'ah (Perkara yang baru dalam beragama), Mereka para sahabat sangat i'tibak (Mengikuti) Rasulullah, Barang siapa yang mengaku cinta kepada Rasulullah tapi tidak mengikuti Rasulullah maka itu bohong besar. Kajian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, selama kajian berlangsung situasi aman dan lancar. (Humas Polsek Bantul)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 07:15

0 komentar:

CB