Waka Polres Bantul Lantik Anggota PKS SD Bakalan

Posted by tribratanewsbantul on 10:56

Waka Polres Bantul Kompol Ahmad Nanang Wibowo SIK MH menjadi Irup dalam Upacara  Pelantikan Anggota PKS SD Bakalan, Senin (26/11/2018).

Upacara tersebut diikuti Kepala Sekolah SD Bakalan Tutik Pujiastuti SPd, pengawas sekolah, para Kadus di sekitar lingkungan sekolah, Komite Sekolah,para wali murid anggota PKS, para guru, karyawan, dan seluruh siswa-siswi dan anggota PKS.

Dalam amanatnya Waka Polres memberikan apresiasi kepada pihak sekolah yang sudah melaksanakan pelatihan PKS hingga akhirnya akan dilantik menjadi anggota PKS SD Bakalan pada hari ini.

PKS merupakan wadah untuk belajar dengan para siswa / siswi dalam mencari akar masalah keselamatan dan keamanan maupun solusinya di lingkungan sekolah dalam rangka mendukung proses belajar mengajar, membangun jiwa solidaritas maupun kesepakatan sosial guna mewujudkan rasa aman nyaman pada saat belajar mengajar.

Maksud dan tujuannya adalah sebagai wujud kepedulian polri terhadap pendidikan dan kemanusiaan serta siswa sebagai mitra dan binaan dalam rangka mewujudkan rasa aman dan nyaman dalam proses belajar mengajar.

Anggota PKS diharapkan mampu menanamkan kebiasaan kepada para pelajar agar sejak duduk dibangku sekolah telah mengenal dasar-dasar pengaturan/peraturan lalu-lintas dan cara-cara bertingkah laku yang benar di jalan, mampu mengatur penyeberangan di jalan umum di sekitar sekolah dan menjadi suri tauladan / contoh yang baik kepada rekan-rekannya.

Dalam hal pembina anggota PKS sehari-hari adalah kepala sekolah, guru – guru dan karyawan sekolah, serta pengawasan teknis penugasan dibantu oleh polantas.

Tingginya angka kecelakaan lalu lintas di bantul dewasa ini, sudah sampai pada titik yang sangat memprihatinkan, dan angka kematian ini masih tergolong tinggi, dengan variasi penyebab kecelakaan yang semakin kompleks, termasuk diantaranya korban maupun pelaku laka lantas melibatkan pelajar usia produktif.

Mencermati data kecelakaan seperti di atas, dapat kita maknai, bahwa budaya disiplin masyarakat indonesia pada umumnya, dan para pelajar khususnya masih sangat rendah, meskipun sebagian diantaranya sudah tertib dan disiplin. Potret masih rendahnya tingkat disiplin pelajar ini bukanlah merupakan sebuah rekayasa, tetapi selaras dengan fakta yang ada, maka dari itu pendidikan tentang etika berlalu lintas harus ditanamkan kepada anak sejak usia dini.

Polri telah berkomitmen untuk mewujudkan program – program keselamatan, yang bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan dan mitra - mitra keselamatan lalu lintas pada tingkat lokal, nasional bahkan internasional. Oleh karena itulah, pada kesempatan yang baik ini, polri sangat berharap adanya kemitraan yang sinergis dengan pihak sekolah dan orang tua, dalam menjaga dan mewujudkan keselamatan para pelajar, dari musibah kecelakaan lalu lintas.

Oleh karena itu melalui program “Patroli Keamanan Sekolah”, ditekankan kepada munculnya upaya - upaya koordinasi dalam menyelesaikan permasalahan dalam berlalulintas, dari mulai perencanaan, pelaksanaan sampai tahap evaluasi, guna menentukan kebijakan selanjutnya. Pada konteks ini, pihak sekolah dan para pelajar diharapkan, dapat turut andil serta ambil bagian, dalam aksi kerjasama pencegahan, dan melakukan kajian strategis keselamatan lalu lintas salah satunya adalah pembentukan PKS tingkat sd yang diharapkan mampu ikut berpartisipasi dalam menggelorakan tertib dalam berlalu lintas.

Harapan kami, anggota PKS dapat menjadi suri tauladan bagi teman – teman dan lingkungannya serta menjadi pelopor keselamatan berlalulintas.

Program keselamatan lainnya adalah penegakan hukum terhadap pelanggaran, yang potensial menyebabkan kecelakaan lalu lintas, dimana program ini dilaksanakan, untuk upaya tegak dan berfungsinya norma - norma hukum bidang lalu lintas. Program ini mencakup pelanggaran lalu lintas, yang menimbulkan fatalitas korban meninggal dunia, antara lain penggunaan hp saat berkendara, tidak menggunakan seatbelt, tidak menggunakan helm, melawan arus lalulintas, mengendarai kendaraan bermotor di bawah umur, melewati batas maksimal kecepatan, dan penggunaan minuman keras / obat terlarang ketika mengendarai kendaraan bermotor.

Pemahaman keselamatan lalu lintas sudah harus dikampanyekan kepada anak - anak, secara terus menerus dimulai dari usia dini, sehingga kesadaran akan aman selamat dan tertib berlalu lintas, menjadi dasar dalam mindset generasi muda kita.

Kemudian kepada para guru, komite sekolah, para dukuh di lingkungan sekitar sekolah dan kepala sekolah, saya mengajak, mari bersama -sama untuk turut menjaga dan memastikan keamanan dan keselamatan anak - anak kita dalam berlalu lintas.

Pada kesempatan yang berbahagia ini bertepatan dengan hut pgri ke 73 kami mengucapkan selamat hari guru nasional. “orang hebat bisa melahirkan beberapa karya bermutu, tetapi guru yang bermutu dapat melahirkan ribuan orang – orang hebat”.

Akhirnya, saya mengucapkan terima kasih atas segala perhatiannya, dan selamat belajar, selamat menjalankan tugas sebagai anggota PKS SD Bakalan.

Demikian sambutan yang dapat saya sampaikan, semoga tuhan yang maha kuasa senantiasa memberikan bimbingan dan perlindungan kepada kita sekalian dalam mengabdikan diri kepada masyarakat, bangsa dan negara.

Selesai pelaksanaan Upacara, Waka Polres secara simbolis berkesempatan melantik anggota PKS SD Bakalan. Para anggota PKS yang dilantik tersebut, nantinya akan bertugas mengamankan lingkungan sekolah, terutama tugas menyeberangkan siswa-siswi SD Bakalan saat datang dan pulang sekolah. (Humas Polres Bantul)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 10:56

0 komentar:

CB