Bhabinkamtibmas Desa Wonolelo Hadiri Kegiatan HKB 2019 Di Bojong Wonolelo

Posted by tribratanewsbantul on 07:56

Bhabinkamtibmas Desa Wonolelo, Aiptu Supomo, menghadiri kegiatan sosialisasi sistem peringatan dini atau early warning system (EWS), terhadap bencana tanah longsor yang digelar di dusun Bojong, Wonolelo, Pleret, Bantul. Minggu (21/4/2019) pagi.

Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) tahun 2019. Hadir sebagai narasumber Agus Darmadi dari BPBD dengan peserta relawan FPRB Wonolelo dan Bojong Rescue.

Materi yang disampaikan dalam sosialisasi yaitu mengenalkan berbagai alat yang berkaitan dengan sistem peringatan dini bencana tanah lonsor. Alat yang pertama Extensometer, yaitu suatu alat yang digunakan dalam sistem peringatan dini terhadap bahaya longsor yang sering terjadi di beberapa daerah di Indonesia. Extensometer berfungsi sebagai alat pendeteksi dan pengukur adanya pergerakan ataupun pergeseran permukaan tanah.

Yang kedua, Tiltmeter yaitu alat pengukur deformasi gunung yang berfungsi untuk mendeteksi pengembungan atau pengempisan tubuh sebuah gunung. Tiltmeter juga digunakan untuk mengukur kemiringan pada suatu struktur di permukaan. Alat ini dapat dipakai untuk memonitor pergerakan magma pada gunung api yang dapat mengakibatkan deformasi di permukaan akibat desakan magma.

Ketiga Rain Gauge, yaitu alat pengukur curah hujan merupakan alat yang digunakan untuk mencatat intensitas curah hujan dalam kurun waktu tertentu. Hasil pencatatan curah hujan pada umumnya dihubungkan dengan hasil pencatatan pergerakan tanah pada extensometer.

Alat yang keempat Soil Moisture Sensor Module, adalah suatu modul yang berfungsi untuk mendeteksi tingkat kelembaban tanah dan juga dapat digunakan untuk mendeteksi kandungan air dalam tanah.

Sosialisasi tersebut selain menambah pengetahuan para relawan, juga untuk meningkatkan kesiapsiagaan relawan terhadap bencana alam. (Humas Polsek Pleret)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 07:56

0 komentar:

CB