Kapolsek Kasihan Hadiri Pembacaan Maulid Al Mahmud, Dzikit Dan Doa Rotib Al Aydrus Di Perum Bangun Griya Sentosa

Kapolsek Kasihan Kompol Y.Tarwoco Nugroho, SH mewakili Kapolres Bantul AKBP Sahat M Hasibuan, SIK. MH menghadiri kegiatan pengajian dalam rangka Pembacaan Maulid Al Mahmud, Dzikit dan Doa Rotib Al Aydrus di Perum Bangun Griya Sentosa Blok H.6 Rt.09 Dsn. Sribitan, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, Rabu (16/01/2019) pukul 201.15 wib. Kegiatan diselenggarakan oleh Laskar Sayyidina Ali dalam rangka untuk Indonesia Menuju Pemilu Damai 2019.

Hadir dalam acara tersebut antara lain Kapolres Bantul yang diwakili oleh Kapolsek Kasihan, Pj. Danramil Kasihan Kapten Inf. Rajiko, Doddy Abu Shayaf selaku Panglima Tertinggi Sayyidina Ali,  Dedy Yulianto (Brigade Sorban Hitam/GPK Khittah) dan diikuti sekitar 50 orang dari Laskar Sayyidina Ali, Brigade Al Qossam, Brigade Sorban Hitam.

Acara diawali dengan pembacaan Pembacaan Maulid Al Mahmud dan Doa Rotib Al Aydrus yang dipimpin oleh Gus Dimyati dilanjutkan pembacaan ayat suci Al Qur'an, menyanyikan lagu Indonesia Raya dilanjutkan sambutan – sambutan.

Sambutan Gus Doddy Abu Shayaff menyampaikan moment ini merupakan rutin setiap malam Kamis namun malam ini ditambahi pembacaan Maulid Al Mahmud serta akan ada pernyataan sikap Laskar Sayyidina Ali menjelang Tahun Politik Pilpres dan Pilleg yang menginginkan proses demokrasi yang aman. 

Rakyat tidak ingin terpecah - pecah hanya karena ivent 5 tahunan, berharap beda tidak harus bermusuhan.  Berharap para elit Pemerintah maupun Tingkat Pusat agar saat memberikan statement tidak berdampak efek domino didaerah yang rentan terhadap masalah yang ditimbulkan didaerah.  Rapatkan barisan, jangan mudah terprovikasi oleh isu sara, siapapun yang menang kalau tidak menjalankan amanat UUD 1945 dan Pancasila Laskar Sayyidina Ali akan seperti ini.  Harapan kedepan tetap bersinergi lintas ormas, aparatur negara karena laskar tidak selalu sangar.

Sambutan  Pj. Danramil Kasihan Kapten Inf. Rajiko menyampaikan Ormas di Bantul sangat banyak namun sudah dipersatukan, mudah - mudahan selalu kompak.  Terima kasih kepada LSA yang telah membantu didaerah lain, misal pengiriman bantuan ke Lombok.  TNI merupakan pasukan inti dan ormas merupakan kekuatan cadangan, dalam situasi damai ormas membantu dalam penanganan bencana alam.

Acara dilanjutkan dengan pembacaan Deklarasi Untuk Indonesia Dan Pemilu Damai Tahun 2019 oleh Laskar Sayyidina Ali bersama umat Islam di Yogyakarta yaitu :

Mendukung Pemerintahan yang sesuai dengan Amanah  UUD 1945 dan Pancasila demi tegaknya Negara yang berdaulat, adil dan makmur.  Tidak mudah terprovokasi atas berita berita provokatif, isu sara, Hoax dan lebih mengutamakan musyawarah mufakat dalam menyelesaikan permasalahan demi tercapainya iklim berbangsa dan bernegara yang nyaman dan damai demi keutuhan NKRI dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika.  Berperan aktif dalam menjaga keutuhan NKRI dalam memasuki Tahun politik 2019 dan siap berjuang, bersinergi bersama dengan seluruh komponen negara untuk menjadi garda terdepan demi mewujudkan negara yang aman, damai dan sejahtera. Meningkatkan kualitas diri baik agama dan wawasan kebangsaan agar tidak mudah terbawa arus liberalisasi dan paham Ideologi lainnya yang bertentangan dengan Ideologi bangsa dan negara. Menolak keras masuknya paham Komunis dan gerakan Separatis yang bertujuan memecah belah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Mendukung segala bentuk tindakan hukum Aparatur Negara bagi para pelanggar hukum dari tingkat pusat sampai daerah demi kenyamanan masyarakat Yogyakarta khususnya dan Indonesia pada umumnya.

Acara dilanjutkan dengan tausyiyah oleh Ustad LULUK dengan tema "Semulia - mulianya manusia besok dihari kiamat adalah mereka yang paling banyak bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW". (Humas Polsek Kasihan)