
Menurut saksi Sudirun (49) warga Nitipuran, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul yang saat itu sedang memancing dipantai, melihat korban berjalan dipantai Cemara sewu kearah barat dalam keadaan tanpa busana. Lalu saksi mengingatkan korban agar tidak mandi ketengah laut karena saat itu ombak laut besar, namun peringatan itu tidak dihiraukannya, karena asyik memancing kemudian saksi tidak menghiraukan korban.
Namun sesaat kemudian saksi terkejut melihat korban sudah dalam keadaan mengapung, atas apa yang dilihatnya kemudian saksi menelpon menghubungi Hendry Triyono (35) warga Dusun Bungkus, Parangtritis, Kretek yang merupakan tim SAR Parangtritis.
Menurut keterangan Hendry Triyono sewaktu tiba di TKP korban terlihat dalam keadaan mengapung mendekati pantai, kawatir terseret ombak ketengah laut lagi, akhirnya korban ditarik ke bibir pantai dibantu oleh pemancing kemudian baru melaporkan ke Polsek Kretek, ungkapnya.
Sementara itu, dari hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas Kretek Dr. Hendry Agus Saputro dan Inafis Polres Bantul bahwa korban berusia sekitar 50 th dengan tinggi 150 cm, kulit sawo matang, rambut hitam ikal, sewaktu diketemukan mulut dan telinga korban mengeluarkan buih dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiyaan atau kekerasan pada tubuh korban sehingga petugas menyimpulkan korban meninggal karena tenggelam.
Kompol Leo Fasak dalam kesempatannya menjelaskan bahwa saat ini mayat korban dikirim ke RS Bhayangkara Yogyakarta dan sebagai tindak lanjutnya Polsek Kretek tetap melaksanakan penyelidikan atas penyebab kematian korban dan berharap ada yang mengetahui keluarganya, jelasnya. (Humas Polsek Kretek)
0 komentar:
Post a Comment