Aiptu Jedik Prastowo Ajak Warga Jaga Persatuan Dan Kesatuan NKRI

Posted by tribratanewsbantul on 10:51

Mengambil momentum Hari Kemerdekaan RI yang ke 72 bahwa upaya menjaga kesatuan dan keutuhan NKRI belum berakhir. Berbagai tantangan dan ancaman yang mengarah pada rapuhnya keutuhan NKRI masih dan akan terus berlangsung.

Karena itulah, peringatan kemerdekaan RI merupakan momentum pewarisan nilai-nilai patriotisme dan nasionalisme bagi generasi muda saat ini untuk tetap menjaga keutuhan dan kesatuan NKRI. Terdapat estafet tanggung jawab historis yang harus dilanjutkan generasi saat ini untuk tetap menjaga keutuhan dan kesatuan.

Salah satu tantangan nyata bagi keutuhan dan kesatuan bangsa ini adalah terorisme. Terorisme tidak hanya menimbulkan kerugian material dan nyawa serta menciptakan rasa takut dimasyarakat, tetapi terorisme juga telah mengoyak keutuhan berbangsa dan bernegara. Terorisme telah membuat kita saling curiga dan saling memusuhi. Terorisme pun telah mencabik ikatan persaudaraan dan nilai-nilai toleransi yang sejatinya menjadi kultur budaya bangsa ini

Salah satu kelompok teroris yang sangat meresahkan akhir-akhir ini adalah kelompok yang mengatasnamakan diri Islamic State of Iraq and Syiria (ISIS) yang sekarang berganti nama dengan Daulah Islamiyah. Kelompok radikal terorisme baru ini semakin hari semakin meresahkan. Pengaruh propaganda dan agitasi yang bernuansa kekerasan, permusuhan, penghasutan dan ajakan untuk bergabung telah banyak menyasar masyarakat, terlebih sasaran target mereka yang sangat rentan adalah kalangan generasi muda

Selain aksi kekerasan yang selalu dipertontonkan secara vulgar ke depan publik, hal lain yang patut diwaspadai dari gerakan ISIS ini adalah pengaruhnya yang dapat menginspirasi siapapun untuk melakukan kekerasan dan aksi teror di manapun berada. Penggunaan agama sebagai topeng perjuangan politik mereka telah berhasil memperdaya dan meracuni pikiran generasi muda baik dengan iming-iming surga, misi suci, gaji besar maupun kegagahan di medan perang

Selain pola penyebaran propaganda konvensional, ISIS dikenal sebagai kelompok teroris yang secara cerdas memanfaatkan kekuatan teknologi dan informasi internet khususnya media sosial sebagai alat propaganda sekaligus rekuritmen keanggotaan. Dan secara faktual banyak sekali anak muda yang bergabung dengan ISIS akibat pengaruh propaganda dan jejaring pertemanan di media online

Karena itulah, melalui momentum peringatan Kemerdekaan RI yang ke 72 saya harapkan mampu merevitalisasi dan memperkuat semangat kebangsaan dan nasionalisme kalangan generasi muda dalam rangka pencegahan paham radikal dan ISIS demi keutuhan dan kesatuan NKRI. Inilah sebenarnya tujuan dan hasil yang ingin diraih dalam kegiatan dialog kali ini

Dan saya menghimbau kepada seluruh seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan membentengi diri dari pengaruh ajakan kelompok radikal.

Demikian sekelumit isi penyuluhan yang di berikan oleh Aiptu Jedik Prastowo Bhabinkamtibmas Polsek Sewon kepada warga di dusun Ngireng- Ireng Rt 06 Panggungharjo Sewon, Bantul, pada malam tirakatan dalam rangka memperingatai hari Kemerdekaan RI yang ke 72. Rabu 16/08/2017

Hadir dalam kegiatan tersebut, Dukuh Ngireng Ireng Heru Prasetya, Ketua Rt 06, Tokoh Masyarakat dan agama, PKK dusun Ngireng ireng, serta karang taruna. (Sihumas Polsek Sewon)


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 10:51

0 komentar:

CB