
Kegiatan pengajian tersebut diselenggarakan secara rutin setiap Kamis Pagi pagi yang dulunya diadakan setiap Selasa Kliwon pagi. Pengajian rutin ini dihadiri Camat Sanden Drs. Bangun Rahina MM, Kapolsek Sanden AKP Tukirin bersama perwakilan jajaran Forkompincam Sanden, Kepala Dinas Instansi, anggota Polsek Sanden, ASN dan Karyawan Dinas Instansi se-Kecamatan Sanden, Lurah dan Pamong Desa serta Kaum Rois se-Desa Gadingsari. Sebagai lenceramah dalam pengajian adalah Ustadz H. Djawani dari Kalimundu Gadingharjo, Sanden.
Acara pengajian diawali dengan pembacaan surat Yaasiin yang dipimpin Jumari dari KUA Sanden. Salah satu tujuan giat pengajian adalah untuk memberikan penyegaran baik mental maupun rohani ASN di Kecamatan Sanden serta untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah Swt.
Ustadz H. Djawani dalam tausyiyahnya mengingatkan kepada jamaah untuk selalu berbuat baik dan beribadah kepada Allah Swt diantaranya sholat tepat waktu. Persiapkan hidup di dunia dengan selalu beribadah, menjalankan segala kewajiban dan menjauhi segala larangan Allah sebelum tiba saatnya meninggal dunia, ajak H. Djawani.
"Malaikat pencabut nyawa akan melaksanakan tugasnya dengan dua cara yaitu cara halus dan kasar sesuai dengan amal perbuatan manusia itu sendiri," ujarnya.
Sementara itu Camat Sanden Drs. Bangun Rahina MM menyampaikan bahwa mulai tahun ini pengajian rutin bersama dinas instansi dilaksanakan setiap hari Kamis Pahing sekaligus mangayubagya hari berdirinya Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan ASN menggunakan pakaian adat Jawa. Ini sekaligus nguri-uri budaya jawa dan budaya Yogyakarta. Diharapkan setiap hari Kamis Pahing semua pegawai juga menggunakan bahasa jawa, pungkas Camat. (Humas Polsek Sanden)
0 komentar:
Post a Comment