Polres Bantul Gelar Rekonstruksi Kasus Sate Sianida, Tersangka Jalani Reka Ulang Sambil Menangis

Posted by tribratanewsbantul on 15:58

Polres Bantul menggelar rekonstruksi kasus sate sianida di halaman Mapolres Bantul, Senin (7/6/2021).

Tersangka kasus sate sianida, NA (25), yang menjalani reka ulang terlihat menangis saat melakukan adegan per adegan dalam kasus yang menewaskan seorang anak berumur 8 tahun.

"Ya mungkin dia tidak biasa di situasi seperti ini, kami maklumi tidak biasa di tempat seperti ini, sehingga terlihat tidak nyaman. Maka dari itu, saat rekonstruksi pun, tersangka selalu didampingi oleh polwan," ujar Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Ngadi SH MH usai menjalankan rangkaian rekonstruksi.

Namun demikian, rekonstruksi tetap berjalan.

Ayah korban pun turut hadir dalam rekonstruksi tersebut, dan rekonstruksi berjalan dengan lancar.

Ngadi mengatakan ada sekitar 35 adegan yang ditunjukkan dalam rekonstruksi tersebut, yang awalnya direncanakan hanya 27 adegan.

"Ada tambahan adegan yang belum tercover. Namun sudah kami lakukan. Sehingga totalnya 35 adegan. Tambahan adegan itu mulai dari tersangka membeli racun secara online, mencampurkan racun (Kalium Sianida) ke bumbu sate lalu tersangka membuang sisa racun dan juga membuang baju gamis yang dikenakan saat kejadian," urainya.

Dalam rekonstruksi tersebut terdapat 22 adegan yang diperagakan oleh tersangka asal Majalengka, Jawa Barat itu.

Sisanya dilakukan oleh ayah korban, sementara pemeran ibu dan anak-anak keluarga korban diperankan oleh personel Satreskrim Polres Bantul.

Namun saksi lainnya yakni T yang merupakan target dari Nani, tidak bisa hadir dalam rekonstruksi tersebut.

"Sebelumnya kami sudah mengundang saksi T dan istrinya. Sudah kami beri undangan dan tidak datang, mungkin lagi ada keperluan sehingga pakai pengganti," kata dia.

Dalam kasus ini, Satreskrim Polres Bantul masih menetapkan NA menjadi tersangka tunggal. (Humas Polres Bantul)
 


Tribrata News Bantul
Tribrata News BantulUpdated: 15:58

0 komentar:

CB