Menurut Saksi Agung (29) warga Patalan, pada pukul 09.00 WIB saat dirinya sedang memancing ikan bersama saksi Kuncung (28) warga Numpukan di sekitar TKP melihat sesosok mayat laki-laki memakai kaos warna biru. Selanjutnya mereka melaporkan kejadian tersebut kepada petugas Piket SAR Pantai Baru.
Tak lama kemudian Tim SAR bersama personil Polsek Srandakan dipimpin Kapolsek Srandakan tiba di TKP untuk identifikasi awal. Lalu jenazah korban dibawa ke Polsek Srandakan untuk identifikasi lanjutan oleh Tim Medis Puskesmas Srandakan dr. Teriany Wijaya dan Tim Inafis Polres Bantul.
Hasil identifikasi dari alat Mambis, korban tdk diketahui identitasnya. Diduga ia belum pernah melakukan perekaman KTP. Menurut keterangan dari dr. Teriany Wijaya Puskesmas Srandakan bahwa korban meninggal kurang lebih 6 jam lalu sekira pukul 05.00 wib. Tidak ada tanda penganiayaan, namun ada luka pada wajahnya diakibatkan benturan.
Bahwa menurut keterangan warga sekitar TKP ada yang sempat melihat korban di tepi pantai Pandansimo, korban diperingatkan untuk menjauh dari pantai namun tidak dihiraukan.
Kapolsek Srandakan Kompol B Muryanto menjelaskan bahwa saat ini mayat korban dikirim ke RS dan sebagai tindak lanjutnya Polsek Srandakan tetap melaksanakan penyelidikan atas penyebab kematian korban dan berharap ada yang mengetahui keluarganya, jelasnya. (Humas Polsek Srandakan)
0 komentar:
Post a Comment