
Bertindak sebagai penceramah Al Ustadz Nurdin HM.S.Ag dihadiri pula oleh Camat Kretek Cahya Widada S.Sos,MH bersama Forkom Pimcam,kepala KUA Mustafid Amna S.Ag,Para Lurah dan pamong, instansi terkait dan puluhan warga masyarakat.
Dalam tausyiahnya Al Ustadz Nurdin HM.S. Ag menyampaikan bahwa saat ini kita sedang dalam tahun politik, diakui atau tidak suasana politik tentu semakin panas. Oleh karena itu walaupun kita beda pikiran namun harus tetap menjaga kesatuan dan persatuan.
Imam Al-Qari menyebut Fanatisme sempit sebagai Fanatisme jahiliyah. Misi umat Islam harus satu yaitu untuk membangun kembali kejayaannya sebagai rahmatan lil 'alamin, meskipun jalan yang ditempuh berbeda-beda.
Imam Baihaqi dalam kitabnya Sunanul Kubra Lil Baihaqi bahwa seseorang yang menampakkan fanatismenya melalui ucapan, keyakinan dan mensponsorinya maka syahadatnya tertolak.
Kita wajib bersyukur bahwa leluhur yang telah mewariskan nilai dan semangat kebersamaan dalam kehidupan sosial yang terbingkai dalam beraneka ragam bentuk dan maksud. Sebagaimana naskah Negara kerthagama menuliskan " Bhineka Tunggal Ika-Tanhana Dharma Mangrwa ". (Humas Polsek Kretek).
0 komentar:
Post a Comment