Kapolsek Dlingo, AKP Cherli menjelaskan bahwa insiden tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WIB. Tidak ada korban jiwa maupun mengalami luka serius dalam peristiwa ini.
Namun demikian kejadian tersebut membuat korban mengalami kerugian materiil hingga mencapai jutaan. Sebab barang muatan truk banyak yang mengalami kerusakan parah.
Kapolsek menuturkan, kronologi peristiwa itu terjadi berawal saat truk dengan nomor polisi AD 1319 QD yang dikemudikan oleh Hermawan Cahyono warga Desa Sukodono, Kecamatan Tahunan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, melaju dari arah barat ke timur.
Sesampainya di tempat kejadian, tiba-tiba truk bercat kombinasi merah hitam itu terhenti di tengah-tengah jalan karena tidak kuat menanjak. Kendati sang sopir telah berusaha melakukan pengereman, namun truk malah meluncur ke arah belakang tak terkendali.
Truk akhirnya bisa berhenti setelah membentur tebing di sekitar lokasi. Namun tidak berhenti sampai disitu, benturan keras juga membuat truk terguling melintang di tengah jalan. Sementara itu kerajinan batu alam berbentuk keramik pun berserakan menutup akses jalan.
"Diduga tidak kuat menanjak. Kita belum tahu itu karena kelebihan muatan atau nggak. Masih dalam pemeriksaan. Truk ini muat sejenis keramik dari batu (alam) putih dan hitam," ujarnya. (Humas Polsek Dlingo)
.jpeg)
0 komentar:
Post a Comment