Setelah selesai membayar biaya rumah sakit, bayi tersebut lalu diserahkan ke keluarganya untuk dikuburkan. Namun ibu Kiwo mengalami kesulitan untuk menguburkan bayinya yang telah diberi nama Maria Kiwo tersebut. Ibu Kiwo bingung bayi itu mau dikubur dimana.
Setelah mendapat laporan tentang masalah Ibu Kiwo itu, selanjutnya Kapolsek Sedayu berupaya menghubungi warga dusun Jambon Argosari Sedayu untuk minta izin menguburkan Maria Kiwo di makam dusun Jambon. Namun warga menolak, alasanya makam tersebut telah disepakati hanya khusus untuk warga setempat.
Karena hal tersebut, kemudian Kapolsek Sedayu atas persetujuan Ibu Kiwo berinisiatif menguburkan bayi tersebut di pekarangan milik pribadi Kapolsek Sedayu. Hadir dalam pemakaman yaitu Pendeta Sitorus dan puluhan warga Papua. Situasi aman tertib. (Humas Polsek Sedayu)
.jpeg)
0 komentar:
Post a Comment