Pengamanan Pagelaran Wayang Kulit Di Dusun Kranggan

Kapolsek Sanden AKP Tukirin menghadiri pagelaran wayang kulit semalam suntuk di halaman rumah Dukuh Kranggan, Murtigading, Sanden, Selasa malam (10/9/2019) jam 20.45 Wib. Pagelaran wayang kulit semalam suntuk tersebut menampilkan dalang Ki Seno Nugroho dengan lakon "Gatotkaca Winisuda".

Kegiatan dihadiri anggota DPRD Bantul H. Heru Sudibyo, S.Sos.,MM, Sekretaris Dinas Kebudayaan Bantul Indriarto SIP, Camat Sanden Slamet Santoso SIP, Kapolsek Sanden AKP Tukirin bersama Kanit Binmas Iptu Tri Haryana, Kanit Provos Ipda Suharyanta, Lurah Desa Murtigading Drs Sutrisno, Pandu Murtigading, Babinsa, Bhabinkamtibmas Desa Murtigading Bripka Eko Wibowo, Dukuh Kranggan Suparman, toga, tomas serta warga masyarakat Dusun Kranggan dan sekitarnya.

Ketua panitia kegiatan merti dusun, Sumarman S.Pd dalam sambutannya mengatakan bahwa pagelaran wayang kulit diselenggarakan warga Dusun Kranggan dalam rangka Merti Dusun majemukan umum bersih desa sekaligus peringatan HUT Ke-74 Kemerdekaan RI. Ada berbagai macam perlombaan yang diadakan dalam memperingati HUT Kemerdekaan RI diantaranya jalan sehat beregu, lomba koor, lomba permainan anak, dan lomba mancing kelompok ronda, dan berbagai macam lomba lainnya. Selain itu juga dilaksanakan pengecoran jalan kampung, imbuhnya.

Camat Sanden Slamet Santoso SIP mewakili Bupati Bantul Drs. H. Suharsono dalam sambutannya mengatakan bahwa giat Merti Dusun majemukan agung dan peringatan HUT Ke-74 Kemerdekaan RI ini mewujudkan kekompakan seluruh warga masyarakat dalam membangun pedukuhan dengan mengeluarkan semua kemampuan dalam membangun masyarakat. Atas nama pemerintah daerah merasa bangga dan memberikan apresiasi kepada warga yang sudah mengadakan kegiatan merti dusun dengan menggelar wayang kulit sebagai upaya nguri-uri budaya tradisional. Tradisi ini agar selalu dijaga dengan baik sebagai karakter budaya warga masyarakat Dusun Kranggan, ujar Camat Sanden.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kebudayaan Pemda Bantul Indriarto SIP berharap, hal yang sudah baik dalam mengisi kemerdekaan sebagai wujud kerukunan warga jangan dipakai sendiri, namun ditularkan kepada generasi penerus. Budaya yang sudah baik agar dilanjutkan dalam upaya mendidik anak sebagai generasi penerus dengan arahan orang tua sehingga budaya asli lokal tetap lestari. (Humas Polsek Sanden)